Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 09:45 WIB | Selasa, 11 Februari 2025

Israel Serang Terowongan Penyelundupan Hizbullah di Perbatasan Suriah-Lebanon

Seorang perempuan mengibarkan bendera Hizbullah saat merayakan gencatan senjata antara Hizbullah dan Israel yang dimulai dini hari, di Tyre, Lebanon selatan, Rabu, 27 November 2024. (Foto: dok. AP)

BEIRUT, SATUHARAPAN.COM-Militer Israel mengatakan telah melakukan serangan udara pada hari Minggu (9/2) yang menargetkan terowongan di perbatasan antara Suriah dan Lebanon yang digunakan oleh kelompok militan Lebanon, Hizbullah, untuk menyelundupkan senjata.

Pesawat Israel melakukan serangan berdasarkan intelijen yang tepat pada terowongan bawah tanah yang melintasi wilayah Suriah ke wilayah Lebanon yang digunakan oleh Hizbullah untuk menyelundupkan senjata," kata militer sehari setelah menyerang depot senjata yang digunakan oleh kelompok militan Palestina, Hamas, di Suriah selatan.

Dalam serangannya pada hari Minggu, militer mengatakan juga menyerang "beberapa lokasi Hizbullah lainnya" di Lebanon.

Kantor Berita Nasional resmi Lebanon pada hari Minggu melaporkan "pesawat tempur Israel yang bermusuhan" melancarkan beberapa serangan di perbatasan Lebanon-Suriah, termasuk satu serangan yang menargetkan sebuah penyeberangan.

Gencatan senjata Israel-Hizbullah yang rapuh telah berlaku sejak 27 November, setelah lebih dari setahun permusuhan termasuk dua bulan perang habis-habisan.

Meskipun ada gencatan senjata, Israel terus melakukan serangan terhadap Lebanon, dan kedua belah pihak telah berulang kali menuduh pihak lain melanggar gencatan senjata.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, militer Lebanon akan dikerahkan di selatan bersama pasukan penjaga perdamaian PBB saat tentara Israel mundur selama periode 60 hari.

Israel telah melakukan ratusan serangan di Suriah sejak perang saudara meletus pada tahun 2011, terutama terhadap target yang terkait dengan Iran.

Pada hari Minggu juga, pemantau perang Syrian Observatory for Human Rights melaporkan serangan Israel terhadap sebuah bandara militer di provinsi selatan Sweida dan sebuah depot amunisi di provinsi tetangga Daraa.

Setelah serangan kilat oleh pasukan oposisi bersenjata menggulingkan pemimpin lama Suriah, Bashar al Assad, pada bulan Desember, Israel melancarkan ratusan serangan udara lagi terhadap aset militer Suriah dalam apa yang dikatakannya sebagai upaya untuk mencegah aset-aset tersebut jatuh ke tangan musuh.

Pasukan Israel juga memasuki zona penyangga yang dipatroli PBB yang memisahkan pasukan Israel dan Suriah di Dataran Tinggi Golan. (AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home