Jelang Lebaran, Hotel-hotel di Jakarta Tebar Promosi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menjelang Lebaran, beberapa hotel di Jakarta mulai menebar promosi untuk menarik para pelanggan, terutama bagi mereka yang tidak mau repot saat ditinggal mudik pembantu atau sopir.
Hotel-hotel yang memberikan promosi adalah jaringan Hotel Accor, baik yang skala rendah (downscale), menengah (midscale) maupun skala atas (upscale) di Jakarta dan seluruh Indonesia.
Vice President, Sales, Marketing & Distribution, Accor Malaysia, Indonesia, Singapore, Adi Satria menjelaskan salah satu promonya adalah ‘Ramadhan dimana? Di keluarga Ibis saja!’ dan ‘Time to Give, Time to Forgive’, dengan harga Rp 400.000–700.000 per kamar, per malam.
“Melalui promo – ‘Ramadhan dimana? Di keluarga Ibis saja! – para tamu bisa menikmati kamar hotel, sudah termasuk sahur atau sarapan, internet gratis dan kupon makan senilai Rp 50.000 di 36 hotel Ibis, Ibis Styles dan Ibis Budget di 13 kota di Indonesia,” kata Adi saat dihubungi.
Dia menambahkan, harga promo tersebut masih berlaku hingga 10 Agustus mendatang.
Sementara, untuk brand upscale Accor seperti Pullman, MGallery dan Grand Mercure, serta midscale seperti Novotel dan Mercure, yang tersebar di delapan kota di Indonesia, termasuk Jakarta, Bogor, Tangerang, Bandung, Surabaya, Semarang, Solo dan Yogyakarta, menawarkan paket promo “Time to Give, Time to Forgive”.
“Harga kamar tetap dikenakan harga reguler, namun bagi para tamu yang memesan kamar melalui promo ini, mereka cukup membayar Rp1.000 untuk mendapatkan sahur (atau sarapan). Selain itu, Accor juga akan menyisihkan Rp 5.000 untuk setiap booking yang masuk dan mendonasikannya kepada Yayasan A Tree for A Child (ATFAC),” kata Adi.
Dengan adanya promosi tersebut, ditargetkan tingkat okupansi hotel selama Juni hingga Juli bisa mencapai 70 hingga 75 persen di jaringan hotel Accor.
“Namun pada kedua hotel, Pullman di Thamrin dan Central Park serta Mercure Convention Center Ancol kami perkirakan full 100 persen dengan warga Jakarta yang ditinggal para asisten rumah tangga mereka mudik ke kampung halaman,” kata Adi.
Tingkat okupansi terbanyak selama Lebaran di hotel diperkirakan mulai H-3 hingga H+3 lebaran.
“Tahun ini, dengan lebih banyak hotel yang beroperasi kami perkirakan dapat menghasilkan hampir 40.000 room nights. Sedangkan dari promo 'Time to Give, Time to Forgive' kami mengharapakan dapat menghasilkan sekitar 10.000 room nights, mengingat promo ini baru pertama kali diadakan pada tahun ini,” katanya.
Berkat promosi tersebut, Hotel Ibis mampu mencetak angka pemesanan hingga 25.000 kamar dengan rata-rata lama menginap 1.6 malam di 23 hotel Ibis, Ibis Styles dan Ibis Budget di seluruh Indonesia. (Ant)
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...