Jelang Ramadan Makam Sunan Bonang Banjir Pengunjung
TUBAN, SATUHARAPAN.COM – Pengunjung Makam Sunan Bonang di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, membeludak saat menjelang bulan Ramadan, mencapai 4.000 hingga 5.000 orang per hari. Sedangkan, pada hari biasa hanya sekitar 2.000 orang.
“Peningkatan jumlah pengunjung sudah terjadi sejak tiga bulan lalu dan akan mencapai puncaknya menjelang Ramadan," kata Pengawas Yayasan Mabarrot Sunan Bonang Tuban, Tamyiz, di Tuban, hari Kamis (2/6).
Namun, menurut dia, Makam Sunan Bonang akan sepi pengunjung di minggu pertama Ramadan. Kemudian menginjak pertengahan puasa baru mulai lagi didatangi pengunjung pada malam hari.
Kalau saja ada pengunjung di awal puasa, kata dia, biasanya dari warga di sekitar Makam Sunan Bonang untuk berziarah.
“Pengunjung yang datang biasanya untuk salat malam di Masjid Makam Sunan Bonang atau Masjid Agung Tuban," kata dia, seperti dikutip dari Antara.
Lebih lanjut ia menjelaskan pengunjung objek wisata Makam Sunang Bonang di Desa Kutoarjo, Kecamatan Kota, tidak hanya dari Jawa Timur, tapi juga dari berbagai daerah di Tanah Air.
Bahkan, pengunjung yang datang juga ada yang dari luar negeri, antara lain dari Malaysia dan Brunei Darussalam.
Menjelang Ramadan, kata dia, Yayasan Mubarrot membagikan 500 paket beras, masing-masing paket berisi 10 kilogram kepada warga yang tidak mampu yang lokasinya di sekitar makam.
“Warga yang mampu tidak memperoleh bingkisan paket beras ini," kata dia.
Ia juga mengatakan kebiasaan yang sudah berlangsung sejak dulu tetap dilakukan, yaitu berbuka puasa bersama dengan menu bubur suruh.
Selain itu, para pedagang di kompleks Makam Sunan Bonang, baik penjual makanan dan pakaian akan tutup selama Ramadan.
“Saya tutup sebulan selama puasa Ramadan," ucap seorang pedagang makanan di kompleks Makam Sunan Bonang. (Ant)
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...