Jepang Tarik Makanan Bayi karena Terkontaminasi Jangkrik
TOKYO, SATUHARAPAN.COM – Sebuah perusahaan Jepang pada hari Kamis (8/1) mengatakan pihaknya menarik puluhan ribu kantong makanan bayi setelah seekor serangga ditemukan di dalam salah satu bungkusan. Ini merupakan skandal makanan terbaru yang mengguncang pelanggan.
Perusahaan itu, Asahi Holdings, mengatakan cabangnya akan menarik kembali sekitar 120.000 kantung campuran daging dan kentang setelah salah satunya ditemukan terkontaminasi seekor jangkrik.
Makanan bayi bermerek Wakodo menerima keluhan bulan lalu dari seorang pelanggan yang membeli makanan tersebut di Tochigi, timur laut Tokyo, dan melaporkan di dalamnya ada seekor serangga berukuran 7,4 milimeter, kata kedua perusahaan.
Pihak perusahaan mengatakan mereka tidak tahu apakah kontaminasinya terjadi saat proses pembuatan, namun memutuskan untuk menarik kembali suplainya.
“Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pelanggan kami karena menyebabkan masalah dan menuai kekhawatiran,” kata Wakodo dalam sebuah pernyataan.
Insiden itu terjadi setelah cabang McDonald's di Jepang pada Rabu mengatakan sebuah gigi manusia ditemukan di dalam kentang goreng yang dijual di salah satu outletnya.(AFP)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...