Johan Budi Apresiasi Oegroseno Jadi Komisioner KPK
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi mengapresiasi niat Wakapolri Komjenpol Oegroseno untuk menjadi komisioner KPK setelah memasuki masa purna jabatan.
"Pak Oegroseno perlu diapresiasi jika berkeinginan jadi komisioner KPK," kata Johan di kantornya, Jakarta, Selasa (18/2).
Pernyataan Johan itu muncul di tengah isu yang beredar di publik mengenai kemungkinan Wakapolri itu menjadi komisioner KPK.
Saat dikonfirmasi, Oegroseno belum bisa memastikannya. "Belum tahu," kata dia.
Secara umum dirinya hanya mengatakan di manapun dirinya berada yang terpenting adalah pengabdian kepada negara.
"Tidak harus menjadi komisioner KPK. Karena yang penting jiwa pengabdian kita kepada negara dan bangsa tidak akan pernah berubah," kata dia seusai mendatangi kantor KPK di kawasan Kuningan, Jakarta dan keluar sekitar pukul 16.03 WIB.
"Nengok anak-anak," kata Oegroseno singkat saat mendatangi Gedung KPK.
"Jadi begini, ini kaitannya dengan pembinaan sumber daya manusia karena ada anggota kami di sini," katanya sesaat setelah keluar dari zona steril KPK.
"Permasalahan yang terkait personil sedang saya inventarisir lah. Itu saja kok, tidak ada kaitan dengan yang lain."
Lebih lanjut, Ogroseno ingin meninjau lebih lanjut kinerja dari anak buahnya.
"Sedang kami pelajari apakah ada masalah yang belum selesai, yang berkaitan dengan pembinaan karir mereka dan sebagainya."
Saat ditanya tentang kemungkinan Polri menambah SDM-nya untuk KPK, Wakapolri tersebut belum dapat mengungkapkan secara pasti.
"Nanti kalau dibutuhkan ya enggak ada masalah," kata suksesor Komjen Pol Nanan Soekarna yang telah pensiun itu
Sebagaimana diberitakan, Oegroseno bakal pensiun pada akhir bulan Februari 2014. Posisinya sebagai Wakapolri dimulai saat menjadi pengganti Komjen Nanan Sukarna sejak 2 Agustus 2013. Dirinya ditunjuk langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Sebelum menjadi Wakapolri, Oegroseno menjabat sebagai Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam).
Sementara itu, Johan mengatakan kedatangan Oegroseno ke KPK pada Selasa merupakan kesempatan bagi Wakapolri itu untuk perpisahan. "Bertemu pimpinan KPK dan para penyidik untuk pamitan," kata Johan.
"Pak Oegroseno tadi bertemu pimpinan dan penyidik terutama yang dari jajaran Polri, berkaitan masa tugas yang bersangkutan. Saya tidak tahu isi pembicaraan secara mendetail," kata Johan. (Ant)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...