Jokowi Kunjungi Afrika, Muncul Spekulasi Indonesia Jadi Angota BRICS
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Presiden Joko Widodo berangkat dalam kunjungan kerja ke Afrika hari Minggu (20/8), termasuk ke Afrika Selatan untuk menghadiri KTT BRICS di Johannesburg di tengah spekulasi bahwa negara tersebut dapat bergabung dengan kelompok tersebut sebagai anggota terbaru.
Pertemuan yang mempertemukan negara-negara ekonomi berkembang utama yang dipimpin oleh Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan itu akan diselenggarakan selama tiga hari mulai hari Selasa (22/8).
“Indonesia telah diundang ke KTT BRICS dan tentunya di antara KTT BRICS akan ada pertemuan dengan para pemimpin dunia lainnya,” kata Jokowi kepada wartawan menjelang keberangkatannya.
Perjalanan itu adalah yang pertama bagi Jokowi ke Afrika sebagai pemimpin ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Dia mengatakan awal pekan ini bahwa pemerintahnya belum memutuskan apakah Indonesia akan bergabung dengan BRICS atau tidak.
Kelompok tersebut, yang secara resmi diluncurkan pada 2009, berupaya menjinakkan dominasi ekonomi Barat dalam urusan global. Ini mewakili 23 persen dari produk domestik bruto dunia dan 42 persen populasi dunia.
Selain menghadiri KTT BRICS, Jokowi mengatakan akan mengunjungi Kenya, Tanzania, dan Mozambik untuk mempererat kerja sama.
Tanzania dan Kenya membuka kedutaan di Jakarta tahun lalu, sementara Mozambik adalah negara Afrika pertama yang menandatangani Perjanjian Perdagangan Preferensial dengan Indonesia. (dengan AFP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...