Kabinet Israel ke Kairo untuk Perundingan Gencatan Senjata
YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Kabinet keamanan Israel akan menuju Kairo, Mesir untuk perundingan hari Selasa (15/7) pagi waktu setempat untuk membahas usulan Mesir tentang gencatan senjata di Gaza. Demikian dikatakan seorang pejabat senior Israel.
Perundingan ini akan berlangsung setelah delapan hari serangan udara Israel ke Gaza dan serangan roker Hamas di Gaza ke Israel. "Kabinet keamanan akan bertemu besok (Selasa-Red) pagi-pagi untuk secara serius membahas usulan Mesir," kata pejabat itu kepada AFP dengan tidak mau disebutkan namanya.
Mesir mengusulkan gencatan senjata mengakhiri konflik antara Hamas dan Israel yang dimulai pada pukul 06.00 GMT atau pukul 13.00 WIB hari Selasa ini. Hal itu kemudian diikuti pembicaraan tentang membuka arus barang ke Jalur Gaza yang selama ini diblokade.
Usulan itu disampaikan hari Senin (14/7) malam setelah media pemerintah Mesir melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, yang selama ini menengahi konflik Palestina-Israel, akan mengunjungi Mesir untuk mendorong gencatan senjata dan menghentikan perang selama delapan hari yang telah membunuh 184 warga Gaza.
"Pukul 06.00 GMT telah ditetapkan untuk awal pelaksanaan gencatan senjata antara kedua belah pihak," kata teks proposal Mesir itu.
Hamas sendiri mengakui bahwa upaya menuju gencatan senjata sedang berlangsung, tetapi menyebutkan belum ada kesepakatan yang dicapai.
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...