Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Sotyati 16:10 WIB | Jumat, 20 Desember 2013

Kapolri: Kejahatan Jalanan Akhir Tahun Perhatian Utama

Kapolri Jenderal Sutarman, komandan upacara memberikan pengarahan kepada seluruh pasukan gabungan dalam rangka pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru. (Foto: Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kapolri Jenderal Pol Sutarman mengatakan kejahatan jalanan menjadi perhatian utama dalam pengamanan akhir tahun, khususnya dalam Operasi Lilin 2013.

"Kejahatan jalanan khususnya penjambretan, pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan kejahatan jalanan lainnya. Mungkin (ada) rumah yang ditinggal mudik atau (ditinggal) berkerumun, kemudian diambil barangnya. Kejahatan itu yang menjadi atensi kita," kata Sutarman seusai Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat "Lilin - 2013" di Jakarta, Jumat.

Kegiatan perayaan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 yang berlangsung di akhir tahun, menurut Sutarman berpotensi meningkatkan mobilitas dan intensitas masyarakat baik untuk beribadah atau berlibur.

Selain memenuhi tempat ibadah, wisata, pusat perbelanjaan dan pusat keramaian, kegiatan masyarakat di akhir tahun diprediksi menimbulkan gangguan lalu lintas yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, termasuk kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, kondisi cuaca yang memasuki musim hujan diprediksi akan menimbulkan banjir dan rusaknya jalan yang dapat menghambat mobilitas masyarakat.

"Menyikapi hal tersebut, kita harus mampu melakukan pengamanan yang sistematis dan terpadu yang melibatkan seluruh komponen masyarakat sehingga tercipta situasi kondusif yang mendukung perayaan Natal dan Tahun Baru," ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga mengimbau masyarakat terutama pengguna kendaraan bermotor untuk selalu berhati dan menaati peraturan lalu lintas.

"Tahun lalu terjadi kecelakaan dan menimbulkan korban 432 jiwa saat operasi. Kita harapkan tahun ini akan menurun. Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati karena korban sia-sia di jalan itu sudah sangat besar. Masyarakat agar berjalan di sebelah kiri, dan tidak menggunakan kendaraannya dengan kecepatan tinggi," katanya.

Sebanyak 144.460 personel dikerahkan dalam Operasi Lilin yang berlangsung selama 10 hari mulai 23 Desember 2013 - 1 Januari 2014 itu. Jumlah tersebut terdiri atas sebanyak 92.009 personel Polri, 16.982 personel TNI, serta 35.473 personel instansi terkait beserta komponen masyarakat lainnya.

Polri juga menyiapkan 1.962 pos pengamanan dan 620 pos pelayanan di seluruh Indonesia dalam operasi pengamanan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 itu. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home