Kapuspen TNI : Masyarakat Berhak Peroleh Informasi yang Benar
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kapuspen TNI Brigjen TNI Wuryanto mengatakan masyarakat berhak memperoleh informasi yang sebenar-benarnya melalui media. Puspen TNI tidak bisa bekerja sendiri, tidak mungkin bisa menginformasikan sendiri, melainkan keikutsertaan peran rekan-rekan media.
Menurut Brigjen TNI Wuryanto, Puspen TNI perlu menjalin komunikasi dan kerja sama dengan media.
“Saya siap menerima telepon setiap saat dan setiap waktu dalam 24 jam demi para awak media. Saya akan menjembatani hak masyarakat untuk memperoleh informasi tentang TNI,” kata dia di hadapan 100 awak media pada acara pisah sambut Kapuspen TNI, bertempat di Eksekutif Persada Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (11/10) malam.
Brigjen TNI Wuryanto juga menyampaikan apabila ada prajurit yang masih melakukan hal-hal kurang terpuji, TNI tidak pernah menutupi kejadian yang berkaitan dengan TNI. Tetapi pihaknya berharap kepada rekan media untuk mencari narasumber (Narsum) yang paling tepat ketika menulis berita.
"Jangan Narsum yang tidak kompeten, apalagi menulis berita berdasarkan perkiraan sendiri," kata dia.
Dalam acara tersebut, ada kecerian luar biasa, saat melepas Mayjen TNI Tatang Sulaiman sebagai Pangdam Iskandar Muda Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
“Selaku Kapuspen TNI, saya merasa terhormat dan menjadi tantangan, karena harus mempertahankan keberhasilan Mayjen TNI Tatang Sulaiman,” kata dia.
Lebih lanjut Kapuspen TNI juga menyatakan tiap satuan ada pejabat penerangan di Kotamaops masing-masing. Komandan Satuan juga boleh memberikan keterangan pers, tetapi pembinaan diserahkan kepada Dinas Penerangan Angkatan.
“Dinas Penerangan akan meneruskan ke Kapen Kotamaops TNI agar berperan secara optimal,” kata dia.
Sementara itu, Mayjen TNI Tatang Sulaiman selaku mantan Kapuspen TNI menyampaikan kerja sama antara Puspen TNI dengan awak media perlu semakin dekat dan ditingkatkan karena antara Puspen TNI dengan media saling membutuhkan.
“Puspen TNI memerlukan publikasi tentang semua yang berhubungan dengan TNI, sementara awak media juga perlu informasi yang dapat menghasilkan publikasi dengan cara take and give,” kata dia.
Hadir dalam acara tersebut, Wakapuspen TNI Laksma TNI Abdul Rasyid K., Kadispenal Laksma TNI Edy Sucipto, Sekdispenad Kolonel Arh Elman Nawendro, Sekdispenau Kolonel Pnb Agung Sasongko Jati, Kabidum Puspen TNI Kolonel Sus Drs. Bintang Yudianto, Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Inf Bedali Harefa, S.H., Kabid Media Center Kolonel Laut (KH) Drs. Mugiono, Kabidproddok Puspen TNI Kolonel Cpl Teguh Harwanto, S.I.P., Kabidinfonet Puspen TNI Kolonel Inf Bernardus Robert, Kabidpeninter Kolonel Laut (P) Sultan Djanieb, S.H., M.Si., (Han), dan Kabidpenpas Puspen Letkol Inf I Ketut Murda.(PR)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Gereja-gereja di Ukraina: Perdamaian Dapat Dibangun Hanya At...
WARSAWA, SATUHARAPAN.COM-Pada Konsultasi Eropa tentang perdamaian yang adil di Warsawa, para ahli da...