Kebun Binatang London Lakukan Sensus Tahunan Satwa Koleksi
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Para penjaga di Kebun Binatang ZSL (Zoological Society of London) London memulai tugas besar menghitung lebih dari 700 spesies di tempat tersebut pada hari Selasa (3/1), seperti diberitakan voaindonesia.com.
Seperti dapat dibaca di situs resmi ZSL London Zoo, mereka memulai pekerjaan pada pagi hari itu dengan membawa papan, kalkulator, kamera, memancing beberapa binatang dengan makanan supaya mau keluar dari kandangnya.
Dari hewan-hewan kecil tak bertulang belakang sampai mamalia lebih besar, makhluk-makhluk semua ukuran dihitung setiap tahun di kebun binatang di pusat ibu kota Inggris itu. Termasuk di dalamnya tambahan-tambahan koleksi baru untuk sensus 2017, dikutip dari situs zsl.org, adalah empat anak penguin Humboldt, bayi harimau Sumatera Achilles dan Karis, bayi lemur (aye-aye, Daubentonia madagascariensis) bernama Malcolm, dan beberapa bayi jenis primata termasuk bayi yaki atau wolai (Macaca nigra), primata berbulu hitam dari Sulawesi.
Penghitungan semua binatang itu memerlukan waktu sekitar seminggu dan merupakan persyaratan untuk izin kebun binatang. Informasi yang dikumpulkan kemudian dibagi dengan kebun-kebun binatang di seluruh dunia untuk membantu perlindungan spesies yang terancam.
"Ini peluang bagi semua tim binatang untuk keluar dan mencatat berapa banyak hewan di masing-masing bagian," ujar Manajer Kebun Binatang, Mark Habben, seperti dikutip dari voaindonesia.com, menambahkan bahwa kebun binatang itu memiliki sekitar 712 spesies dan lebih dari 18.000 binatang.
"Pada akhir Juni, Melati, harimau sumatera betina kami, melahirkan bayi jantan dan betina, dan bagi kami itu adalah ukuran nyata keberhasilan," kata Habben.
Editor : Sotyati
RI-Inggris Sepakat Tingkatkan Keamanan Siber
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Presiden RI Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Sta...