Kekeringan Berlalu, Negara-Negara Afrika Terancam Banjir

JOHANNESBURG, SATUHARAPAN.COM - Sejumlah badan PBB memperingatkan, Kamis (18/8), negara-negara di kawasan Afrika selatan terancam kembali mengalami krisis pangan, akibat banjir meski beberapa waktu lalu daerah tersebut dilanda bencana kekeringan yang parah.

Negara-negara di kawasan Afrika selatan, masih belum pulih dari dampak fenomena iklim El Nino yang merusak tanaman pangan sehingga sekitar 18 juta warga membutuhkan bantuan pangan, menurut laporan Program Pangan Dunia (WFP).

Badan meteorologi memperkirakan, kawasan Afrika selatan tahun ini akan mengalami curah hujan berlebih akibat fenomena La Nina.

“La Nina membawa kabar baik dan kabar buruk,” kata Lewis Hove, koordinator pertanian Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO).

“Kabar baiknya adalah curah hujan lebih dari rata-rata, yang idealnya baik bagi hasil panen para petani,” kata Hove.

“Namun, curah hujan di atas rata-rata akan memicu banjir dan genangan air di sejumlah daerah di kawasan tersebut,” kata Hove di sela-sela konferensi pertanian tahan kekeringan di Johannesburg.

Guna memastikan petani memperoleh manfaat dari curah hujan yang tinggi, sejumlah pejabat PBB mengungkapkan bahwa petani perlu melakukan penanaman lebih dini guna terhindar dari banjir.

Namun, sebagian besar petani tidak memiliki modal untuk membeli bibit dan berbagai keperluan lain akibat bencana kekeringan yang sudah dua kali melanda berturut-turut.(AFP/Ant)

Editor : Eben E. Siadari