Kembangkan Perusahaan, Puluhan Pebisnis Belajar HAM
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Indonesia Business Council for Sustainable Development dan ICCO Cooperation menggelar Konferensi Bisnis dan Hak Asasi Manusia di Jakarta. Acara ini pertama kalinya digelar dan bertepatan dengan Hari Hak Asasi Manusia Internasional yang tepat jatuh pada 10 Desember 2014. Acara ini diikuti oleh lebih dari 25 perusahaan nasional dan multinasional.
Dalam konferensi tersebut mereka mendiskusikan United Nations Guiding Principles (UNGP) for Business dan Human Rights agar dapat diterapkan di Indonesia.
“IBCSD dan ICCO Cooperation memiliki semangat untuk mempromosikan UNGP for Business dan Human Rights dan relevansinya terhadap dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup dari aktivitas korporat,” kata Presiden IBCSD Shinta Widjaja Kamdani di Hotel Kempinsky, Jakarta Pusat, Rabu (10/12).
“UNGP ini didasarkan pada tiga pilar yang terdiri dari menghormati, melindungi HAM dan ketentuan dalam pemulihan pelanggaran HAM melalui jalur yudisial maupun non-yudisial.”
Dia juga mengajak para pebisnis di Indonesia untuk lebih memperhatikan pentingnya menghormati isu HAM dalam pembangunan dan kemajuan bisnis.
Manajer Regional dari ICCO Cooperation Asia Tenggara dan Asia Pasifik Kees de Ruiter menyatakan bisnis memiliki peran yang semakin besar dalam mendukung organisasi masyarakat sipil dan lembaga pembangunan untuk mencapai tujuan perkembangan mereka. Demikian juga dengan organisasi masyarakat sipil yang berperan semakin besar dalam mendukung sektor swasta untuk mencapai tujuan bisnisnya.
“Cukup adil untuk mengatakan bahwa kerjasama ini bukanlah tujuan akhir melainkan sebuah cara bagi kedua belah pihak untuk mencapai tujuan mereka,” kata dia.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...