Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Dewasasri M Wardani 11:42 WIB | Jumat, 13 Maret 2015

Kemen PUPR akan Bantu Rp 4 Juta untuk KPR

Ilustrasi ( Foto: pu.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Untuk mencapai percepatan pembangunan sejuta rumah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR),  akan memulai program bantuan uang muka (DP) Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sebesar Rp 4 juta pada pertengahan April 2015. Hal tersebut disampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, Rabu (11/3). Melalui bantuan tersebut, diharapkan MBR dapat lebih mudah mendapatkan hunian layak.

“Pemerintahan Presiden Jokowi menargetkan bisa membangun 1 juta unit rumah di 2015, terdiri dari rumah bersubsidi dan rumah komersial sebanyak 211.000 unit hunian. Pelaksanaan groundbreaking akan kita lakukan serentak pada 30 April 2015. Itu kita lakukan nasional,” katanya.

Adapun MBR yang bisa ikut program ini adalah, calon pembeli rumah tapak dengan gaji maksimal Rp 4 juta/bulan, dan calon pembeli rusun dengan gaji maksimal Rp 7 juta/bulan.

Sementara itu, Plt. Pembiayaan Perumahan Maurin Sitorus mengatakan, saat ini ketentuan teknis program bantuan uang muka ini masih didiskusikan bersama dengan menteri keuangan, terkait mekanisme anggarannya. Harapannya ketentuan teknisnya selesai akhir bulan ini.

‎Program bantuan uang muka KPR bagi MBR, masuk dalam skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) atau subsidi bunga KPR.

Pemerintah juga melalui bank BUMN yaitu BTN menyiapkan program DP KPR hanya 1 persen  dari sebelumnya hanya 5 persen per tahun. Selain itu, dalam FLPP juga ada rencana pemangkasan bunga kredit FLPP dari 7,25 persen,  flat 20 tahun menjadi hanya 5 persen per tahun flat 20 tahun.

Ditambahkannya, Program FLPP hanya salah satu cara pemerintah menargetkan pembangunan 1 juta hunian di 2015.

Pihak swasta akan dilibatkan untuk membangun rumah komersial dan subsidi. Khusus untuk bantuan uang muka, pemerintah telah menganggarkan dalam APBN-P 2015 sebesar Rp 220 miliar. Selain program bantuan uang muka Rp 4 juta per konsumen calon pembeli rumah subsidi, pemerintah juga sedang menyiapkan ketentuan agar bank bisa memberikan uang muka KPR hanya 1 persen. (pu.go.id)

 

 

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home