Kepala BP2KP: Indonesia Bisa Belajar dari Korsel Soal Ekspor
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Perdagangan (BP2KP) Kementerian Perdagangan Tjahja Widayanti mengatakan bahwa Indonesia bisa belajar dari pengalaman negara Korea Selatan yang berhasil melipatgandakan hasil ekspornya dalam kurun waktu tujuh tahun.
Beberapa waktu yang lalu, Kementerian Perdagangan telah menetapkan target peningkatan ekspor sebanyak 300 persen atau senilai dengan USD 458,8 miliar (Rp 5.847 triliun) pada 2019. Menyikapi hal ini,Tjahja optimis Indonesia bisa mencapai apa yang ditargetkan asal pemerintah bersikap serius untuk mewujudkannya.
“Karena ini sudah diperlihatkan Korea. Pada 1960 hingga 1970-an Korea telah berhasil meningkatkan ekspornya mencapai 10 kali lipat dalam waktu tujuh tahun,” kata dia di kantor Kemendag di Jalan Ridwan Rais, Jakarta Pusat, Senin (2/2).
Selain Korea, Tiongkok juga pernah meningkatkan hasil ekspornya berkali lipat.
“Kemudian negara-negara lain seperti Tiongkok naik 197,7 persen dari 2002 sampai 2006 dan beberapa negara lainnya seperti Vietnam dan India,” kata dia.
Tjahja juga mengungkap fakta bahwa pada periode 2006 hingga 2011, Indonesia juga pernah mengalami peningkatan ekspor sebanyak dua kali lipat dari USD 100,8 miliar (Rp 1.284 triliun) di 2006 menjadi USD 203,6 miliar (Rp 2.584 triliun) di 2011.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...