Ketum PGI Baru Siap Bekerja Sama Berbagai Pihak
GUNUNGSITOLI, SATUHARAPAN.COM – Pendeta (Pdt) Dr Henriette Tabita Lebang, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) menyatakan siap bekerja sama dengan berbagai pihak.
“Kami ingin segera bekerja sama dengan semua pihak dalam menghadapi permasalahan,” kata Henriette, Jumat (14/11) malam, di Media Center Sidang Raya XVI PGI (SR XVI PGI), Gunungsitoli.
“Kami memandang saat ini banyak kelompok yang termarjinalkan dalam berbagai alasan. PGI akan meneruskan perjuangan mengentaskan kelompok termarjinalkan tersebut,” kata perempuan yang biasa disapa Ery ini.
Dalam pemungutan suara yang diadakan di Training Center RSUD Gunungsitoli, Eri memperoleh 66 suara. Sedangkan, kandidat lain, Richard Daulay (Gereja Metodis Indonesia) memperoleh 23 suara, John Ruhulesin (Gereja Protestan Maluku) 23 suara, Albertus Patty (Gereja Kristen Indonesia) 11 suara, dan Langsung Sitorus (Huria Kristen Indonesia) 2 suara.
Henriette mengemukakan saat ini akan bersinergi dengan Gomar Gultom yang lebih jauh mengenal permasalahan di dalam PGI.
“Tentu selama lima tahun ke depan kita sejenak melihat kembali masalah-masalah yang diangkat dalam percakapan-percakapan selama ini. Nantinya kita akan melihat bagaimana gereja berpartisipasi, bersama seluruh komponen di dalam masyarakat tentang apa saja langkah penting yang harus dilakukan PGI,” kata perempuan yang menjabat Sekretaris Umum Dewan Gereja Asia ini.
“Kita saat ini perlu mengucap syukur dalam pemeliharaan Tuhan yang telah mengangkat kita dari berbagai masalah dan untuk bangkit kembali,” Henriette menambahkan.
Dalam kesempatan yang sama Gomar Gultom mengemukakan terima kasih atas kepercayaan berbagai sinode gereja yang ada di bawah naungan PGI kepada dia. “Karena kami menganggap bahwa gereja memiliki peran membangun kami semua,” kata Gomar.
Pada pemilihan sekum, Gomar Gultom, dari Huria Kristen Batak Protestan dan sekum periode 2009-2014, memperoleh 99 suara. Kandidat lain, Nus M Liur (Gereja Kristen Oikoumene) memperoleh 6 suara, Lisye Sumampow (Gereja Masehi Injili di Minahasa) 4 suara, dan Tuhoni Telaumbanua (Banua Niha Keriso Protestan) 16 suara.
Gomar mengakhiri penjelasannya dengan mengatakan ingin melanjutkan seluruh kebijakan yang ada di PGI sembari mempertimbangkan berbagai keputusan dalam SR XVI PGI.
Editor : Sotyati
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...