Khofifah akan Tinjau Korban Tolikara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa Rabu (22/7) akan tinjau langsung Tolikara, Papua. Khofifah mengaku sudah berkoordinasi dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) terkait dengan tragedi Tolikara saat menggelar jumpa pers di kediaman dinasnya Jalan Widya Candra, Jakarta Selatan, Senin (20/7).
Khofifah menyatakan jumlah korban pengungsi sampai hari ini sekitar 153 jiwa dari 38 keluarga dan saat ini berada di Komando Rayon Militer (Koramil) dan juga Polisi Resort (Polres) setempat. Sementara jumlah rumah toko (ruko) terbakar sebanyak 63 ruko yang pemiliknya terdiri dari warga Muslim dan Kristen.
Rencananya pada, Rabu (22/7) di Tolikara, Papua, Khofifah melalui Kementerian Sosial akan berkoordinasi langsung dengan pihak terkait tentang apa yang bisa dilakukan bagi para korban pengungsi Tolikara, terutama anak-anak. Kementerian Sosial akan menerjunkan tim trauma healing bagi anak-anak korban Tolikara yang mengalami trauma.
Tragedi pembakaran sejumlah ruko dan juga rumah ibadah di Tolikara, Papua terjadi pada, Jumat (17/7) di saat sejumlah umat Islam melaksanakan salt Idul Fitri. Peristiwa tersebut telah mengundang perhatian banyak masyarakat yang dikhawatirkan dapat memicu perpecahan antar agama.
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...