Kiat Menikmati Hidangan Hari Raya
SATUHARAPAN.COM – Perayaan Idul Fitri tahun ini. Selain aspek spiritual yang kental, juga dihubungkan dengan makan enak, hidangan lebaran dan halal bihalal seringkali tinggi sekali lemak dan kalori (opor, rendang dll), serta amat manis seperti kue lebaran. Berikut disampaikan tips menikmati santapan pada saat lebaran dan antisipasinya , yang dikemukakan oleh dr Tjandra Yoga Aditama, kepala balitbang kemenkes yang dikutip dari situs litbang.depkes.go.id demikian,
- Jangan makan dengan porsi besar sekaligus, sebaiknya konsumsi porsi kecil tapi lebih sering.
- Perbanyak makan buah dan sayur. Penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) menunjukkan Konsumsi sayuran dan buah penduduk kita sangat rendah, yaitu 91 g per hari, hanya sekitar setengah dari konsumsi masyarakat Thailand dan Filipina, atau seperlima dari konsumsi masyarakat Singapura yang sebesar 518 g. Dianjurkan untuk mengkonsumsi sayur dan buah sebanyak 5 porsi sehari.
- Jangan makan kue yang manis berlebihan, karena terlalu banyak kalori dan juga meningkatkan risiko gangguan metabolisme gula dll. Data Balitbangkes, secara umum hasil penelitian tahun 2014 menunjukkan bahwa 4,8 persen penduduk Indonesia mengkonsumsi gula lebih 50 g per orang per hari, artinya lebih berisiko untuk kesehatannya. Kalau dilihat dari jenis kelaminnya, 6,4 persen pria dan 3,1 persen mengkonsumsi gula lebih dari standar yang ada.Yang terbanyak dikonsumsi adalah gula putih/gula pasir (13,6 gram/orang/hari). Gula pasir dikonsumsi oleh sebagian besar penduduk Indonesia (66,6 persen), diikuti oleh bahan makanan lain, permen dan coklat dengan kisaran antara 2,3 sampai 2,8 persen dan sirup (1,2 persen).
- Selalu ingat, bahwa jika memakan makanan dengan kandungan lemak yang tinggi akan meningkatkan kalori berlebihan. Data penelitian Balitbangkes menunjukkan , 33 persen pria dan 22,7 persen wanita mengkonsumsi lemak, lebih dari standar Peraturan Menteri Kesehatan RI.
- Karena konsumsi lemak dan gula meningkat maka sangat dianjurkan, perlu meningkatkan olahraga, sebagai penyeimbang. Bagus kalau bisa dilakukan pagi atau sore hari, selama 30 menit.
Empat Keamanan Pangan Lebaran
Adapun beberapa faktor keamanan pangan yang perlu di perhatikan, pada saat mempersiapkan makanan,adalah sebagai berikut, tempat pengelolaan makanan harus memenuhi syarat higinis dan sanitasi. Berbelanja bahan pangan yang segar, bersih dan higinis. Orang yang memasak makanan harus menerapkan perilaku hidup bersih sehat.
Perlu diperhatikan, kemungkinan kontaminasi silang. Hal ini dapat terjadi karena berbagai kondisi, seperti penyimpanan alat masak yang berdekatan dengan tempat sampah misalnya. Atau tidak memisahkan bahan pangan mentah dari pangan matang.
Penggunaan alat masak yang tidak sesuai seperti alat masak berbahan plastik (tidak sesuai peruntukkan) yang berisiko menimbulkan perpindahan bahan kimia dari plastik ke bahan pangan, dll.
Editor : Eben E. Siadari
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...