Kiper Timnas Prancis Siap Tanding Walau Ancaman Keamanan
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Kapten dan penjaga gawang tim nasional Prancis Hugo Lloris mengakui bahwa ia rekan-rekannya di tim nasional Prancis tetap siap bertanding di laga persahabatan menghadapi Inggris pada Rabu (18/11) di Stadion Wembley, London. Walau Prancis baru saja dirundung duka akibat teror di Bataclan, Paris.
“Awalnya kami sempat ragu, karena muncul kekhawatiran keamanan terhadap pertandingan ini tapi Presiden (Presiden Prancis, Francois Hollande, Red) menegaskan kami harus memainkan permainan,” kata Lloris seperti diberitakan Soccerway, hari Senin (16/11).
“Saya pikir kami semua satu perkataan dan perasaan, kami menghormati keputusan dan itu akan menjadi kesempatan yang baik untuk mewakili bangsa Prancis,” dia berkata.
Pertandingan yang akan digelar di Stadion Wembley, London pada Rabu (18/11) akan menjadi kali pertama Prancis bertanding sepak bola sejak peristiwa tragedi di sebuah gedung konser musik Bataclan, Paris hari Jumat (13/11) yang menewaskan ratusan orang sebagai akibat dari aksi brutal yang dikategorikan media sebagai tindak terorisme.
Kiper Tottenham Lloris mengatakan tim ini sekarang ingin membuat negara bangga.
“Bangsa Perancis adalah lebih penting daripada sepak bola,” kata dia.
Dia mengaku sangat bangga Inggris menunjukkan simpati duka cita dan pertandingan persahabatan itu adalah momen yang tepat. “Karena laga persahabatan adalah kesempatan untuk menunjukkan karakter dan berbagi momen ini dengan orang-orang Inggris,” kata dia.
Lloris menghibur rekan satu timnya Lassana Diarra yang masih dirundung duka cita karena merasakan kesedihan kehilangan sepupunya saat serangan di Bataclan, Paris.
"Kami berbagi momen traumatis dengan dia. Dia sudah cukup bijaksana tentang hal itu," kata Lloris. (soccerway.com).
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...