Komisi X Minta Menpora Berhenti Gunakan Nama PSSI

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ridwan Hisjam menyarankan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) membentuk federasi sepak bola Indonesia baru, dibanding menjalankan tim transisi yang masih mengusung nama Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).

"‎Lebih baik, Menpora membentuk federasi sepak bola baru, bukan malah buat Tim Transisi PSSI, kan Menpora tidak mengakui PSSI, PSSI juga sudah dibekukan," kata Ridwan saat dihubungi satuharapan.com, di Jakarta, Jumat (5/6).

"Misal namanya jadi Asosiasi Sepak bola Seluruh Indonesia, begitu saja, jangan bawa-bawa nama PSSI lagi," dia menambahkan.

Menurut dia, langkah tersebut bisa dimulai dengan memerintahkan bupati atau wali kota agar se-Indonesia membentuk klub yang akan dimasukkan sebagai anggota asosiasi sepak bola bentukan Menpora.

Ridwan melanjutkan, dengan terbentuknya klub-klub di tingkat daerah untuk membentuk asosiasi sepak bola Indonesia baru bentukan Menpora. Dengan kata lain, Menpora bisa langsung menggulirkan kompetisi, sehingga aktivitas sepak bola Tanah Air tidak vakum terlalu lama.

"Menpora perintahkan saja kepada seluruh bupati atau walli kota se-Indonesia bikin klub sepak bola baru, sehingga bisa bentuk asosiasi baru, dan kompetisi bisa digulirkan juga," ujar politisi Partai Golkar itu.

Ridwan juga berpendapat, langkah tersebut lebih tepat. Terkait masalah apakah induk organisasi sepak bola dunia FIFA akan mengesahkan asosiasi bentukan Menpora tersebut, menurut dia, jangan dipikirkan dahulu.

"Soal urusan FIFA akan terima, disahkan, atau tidak, itu urusan belakangan," kata dia.

Menpora Imam Nahrawi resmi membentuk Tim Transisi PSSI, pada Jumat (8/5), untuk mengambil alih kewenangan PSSI yang telah dibekukan sejak 17 April 2015.

Menurut Menpora, pembentukan Tim Transisi PSSI ini dilakukan guna membenahi tata kelola sepak bola Indonesia, dengan tagline ‘Indonesia Memanggil’.

Editor : Bayu Probo