Komite Perancang Serahkan Naskah Konstitusi Mesir kepada Presiden
KAIRO, SATUHARAPAN.COM - Ketua komite penyusunan konstitusi Mesir, Amr Moussa, hari Selasa (3/12) menyerahkan draft akhir naskah konstitusi yang disetujui komite hari Minggu, kepada Presiden sementara, Adly Mansour.
Menurut sumber pemerintah Mesir, Mansour diharapkan segera menyetujui naskah dan menyelnggarakan referendum konstitusi. "Pemerintah perlu beberapa pekan untuk mempersiapkan referendum. Jadi kemungkinannya pada pekan pertama atau kedua Januari,” kata seorang sumber pemerintah.
Sumber di Kementerian Informasi mengatakan beberapa pekan ke depan akan digunakan oleh media pemerintah untuk mendorong rakyat untuk memilih dan mendukung konstitusi baru.
"Kami berencana untuk menjadi pemandu bagi beberapa anggota komite dan beberapa aktivis pada program di semua saluran TV Mesir untuk menjelaskan mengapa konstitusi ini bisa membantu mencapai kemajuan untuk semua orang Mesir," kata dia.
Sebuah akun internet juga akan digunakan untuk kampanye intensif melobi untuk suara “ya” dari rakyat.
Saluran media massa itu disebutkan untuk menjelaskan bebarapa pasal yang diperdebatkan, dan disepakati karena mempunyai sifat “sementara”, seperti tentang kekuasaan militer. Pasal ini memebri wewenang militer menunjuk menteri pertahanan untuk dua periode, sdan dimaksudkan untuk menjaga militer dari kepentingan politik.
Seorang pejabat tinggi Mesir mengatakan kepada Ahram online bahwa dia mengharapkan konstitusi akan disetujui pada bulan Januari dengan dukungan lebih dari 70 persen suara rakyat. Diperkirakan akan sedikit lebih tinggi dukungannya ketimbang kontitusi 2012 yang disusun oleh sebuah komite yang didominasi kelompok Islam di bawah kekuasaan Presiden Mohammed Morsi. (ahram.org.eg)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...