Konsulat Amerika Diserang Bom Truk di Afghanistan
HERAT, SATUHARAPAN.COM – Menurut para pejabat Amerika Serikat, seseorang bersenjata dan mengenakan rompi melakukan bom bunuh diri di luar konsulat AS di Herat, Afganishtan, sehingga menimbulkan baku tembak dengan para pasukan Amerika pada Jumat pagi.
Wakil juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Marie Harf, mengatakan bahwa tidak ada kerugian yang ditimbulkan dalam serangan itu dan kedutaan besar AS di Kabul menegaskan di Twitter bahwa semua pekerja konsulat selamat dan dalam keadaan aman.
Personel keamanan menanggapi serangan itu, tetapi di saat yang bersamaan serangan tersebut telah berakhir, kata Harf.
“Tampaknya ledakan tersebut ditujukan bagi Amerika dan tentara keamanan yang dikontrak dimana pada waktu itu si penyerang berhasil masuk kedalam komplek itu,” tambahnya.
Departemen Luar Negeri AS mengatakan serangan dimulai pukul 5.30 pagi ketika orang bersenjata yang mengenakan rompi bunuh diri tersebut melaju ke gerbang depan dalam sebuah truk, melepaskan tembakan kemudian meledakkan bom tersebut.
Seorang wartawan AFP mengatakan bahwa satu unit kendaraan hancur dalam serangan tersebut.
Juru bicara Rumah Sakit Herat, Mohammad Rafiq Sherzai mengatakan bahwa empat polisi Afghanistan terluka dalam serangan itu.
Kota Herat, dekat dengan perbatasan Afghanistan dengan Iran, biasanya dianggap sebagai salah satu kota teraman di negara tersebut, dimana Taliban memerangi pemberontakan selama 12 tahun. (english.alarabiya.net)
Editor : Bayu Probo
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...