Loading...
SAINS
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 20:08 WIB | Senin, 25 November 2013

Konvensi Perubahan Iklim PBB Capai Kompromi

Sekretaris Jenderal Ban Ki-moon berpidato di Konvensi Perubahan Iklim di Warsawa (19/11). (Foto: voaindonesia.com)
WARSAWA, SATUHARAPAN.COM - Delegasi dari lebih dari 190 negara di Konvensi Perubahan Iklim PBB di Warsawa pada Sabtu (23/11) mencapai sebuah kompromi setelah timbul kebuntuan akibat perdebatan panjang antara negara maju dan negara berkembang.

China dan India bersikeras bahwa negara-negara maju harus terus beroperasi berdasarkan standar lebih ketat dibandingkan negara miskin, guna memerangi pemanasan global.

Negara-negara berkembang juga ingin negara-negara kaya seperti Amerika dan Eropa menambah bantuan untuk membantu negara-negara yang mengalami bencana terkait iklim yang menurut mereka diperparah oleh perubahan iklim.

Kebuntuan itu berhasil diatasi melalui sebuah kompromi, di mana semua negara harus mempersiapkan apa yang dinamakan “kontribusi” ketimbang “komitmen” bagi persetujuan baru nanti. Penggunaan kata "kontribusi" itu memberi negara-negara ruang gerak lebih besar dalam mengusulkan sasaran emisi masing-masing.

Konvensi Perubahan Iklim PBB di Warsawa bertujuan mempersiapkan perjanjian mengatasi pemanasan global. Persetujuan perjanjian perlu dicapai dalam dua tahun (2015) sebelum perjanjian dapat ditandatangani di Paris 2020 dan diterapkan di semua negara. (voaindonesia/dw.de)

 

 


Bagikan ke WhatsApp
Satu Harapan
BACK
BERITA TERKAIT
TERPOPULER
Pdt. Jacklevyn F. Manuputty-Pdt. Darwin Dharmawan, Ketum dan Sekum PGI yang Baru
Filipina Sahkan UU Baru untuk Membatasi Wilayah Laut Cina Selatan
Pesan Menag: Bersih-bersih Kementerian Agama dari Praktik Koruptif
Sidang Raya XVIII PGI Dibuka: Ajak Hidup Sebagai Terang, Berbuah Kebaikan, Keadilan dan Kebenaran
KABAR TERBARU
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Memicu Ketegangan

Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home