Kopi Spesial Indonesia Jelajahi Kota Amerika Serikat

SILVER SPRING AMERIKA SERIKAT, SATUHARAPAN.COM – Atase Perdagangan dan Kepala Bidang Fungsi Penerangan Kedutaan Besar Indonesia di Amerika Serikat mengunjungi Felix Tansil, pengusaha diaspora Indonesia di Silver Spring, Maryland. Dia memiliki perusahaan kopi spesial Nagadi Coffee di daerah itu. Perusahaan ini berdiri sejak 2011.

Dari siaran pers Kementerian Perdagangan yang diterima pada Rabu (5/2) disebutkan kunjungan itu untuk melakukan apresiasi kopi dengan coffee tasting dan mendiskusikan perkembangan bisnis diaspora Indonesia di Amerika Serikat.

Atase Perdagangan (Atdag)Ni Made Ayu Marthini di Washington DC menjelaskan salah satu tugas atase Perdagangan dan Bagian Penerangan Kedutaan Besar Indonesia adalahmempromosikan produk Indonesia yang nantinya dapat mendorong ekspor ke Amerika Serikat. “Oleh karena itu, sesi uji cita rasa kopi spesial Indonesia sangat penting bagi kami. Kalau kita tidak paham danmenghargai produk tersebut, maka akan sulit melakukan promosi yang efektif.”

Nagadi Coffee merupakan salah satu perusahaan diaspora yang termasuk dalam bisnis incubator project yang sedang dikembangkan Kedutaan Besar Indonesia. Pihak Kedutaan Besar Indonesia melalui Kantor Atdag terus mendorong perusahaan ini untuk mengembangkan usahanya dengan cara mendorong dan memfasilitasi perusahaan itu dalam beberapa kegiatan pameran dan promosi.

“Incubator project ini dilakukan guna mendorong semangat kewirausahaan diaspora sekaligus mempromosikan produk ekspor unggulan Indonesia seperti specialty coffee. Selain kopi, produk makanan dan minuman Indonesia, serta usaha koperasi juga menjadi salah satu bisnis inkubator Atdag.”kata Ni Made Ayu Marthini.

Kunjungan ini juga dimaksudkan untuk persiapan Indonesia mengikuti pameran kopi spesial terbesar di Amerika Utara “Specialty Coffee Association of America (SCAA) Events” ke-26 yang akan diselenggarakan di kota Seattle pada 24 hingga 27 April 2014 mendatang. Indonesia sebagai salah satu penghasil kopi terbesar di dunia dan mempunyai jenis specialty coffee yang beragam. Tetapi belum dikenal dan diapresiasi pelaku kopi dunia dengan baik.

Indonesia aktif dalam menjaga dan merebut pangsa pasar kopi spesial Indonesia di Amerika Serikat karena negara itu trend setter industri kopi dunia. Ekspor kopi Indonesia ke Amerika Serikat tahun 2012 hampir mencapai 400 juta Dolar Amerika Serikat. Tetapi pada 2013 mengalami penurunan nilai.

Ni Made Ayu Marthini mengatakan upaya mendorong ekspor harus dilakukan lebih terarah terutama untuk specialty coffee yang nilainya lebih tinggi daripada kopi komersial. Menurutnya kehadiran Nagadi Coffee di wilayah Washington DC dan promosi terus-menerus Indonesia melalui  Specialty Coffee Association of America (SCAA) akan mendorong peningkan nilai ekspor Indonesia ke Amerika Serikat.

Sekilas mengenai Nagadi Coffee

Nagadi Coffee pada awal pendiriannya difasilitasi Kantor Atdag yang membantu mendapatkan sumber kopi terbaik dan berkualitas asal Indonesia. Nagadi Coffee melakukan pembelian dari importir kopi Indonesia di California yang melakukan pembelian langsung dari petani kopi spesial di Indonesia.

Felix Tansil menyebutkan ini menjadi prasyarat untuk mendapatkan kualitas terbaik kopi spesial dan menjamin pasokan yang terus menerus, serta menjalin hubunginkemitraan yang saling menguntungkan antara pembeli kopi dan petani. Felix mendapat pasokan dari petani kopi di Desa Badak Gede, daerah Takengon dekat Danau LautTawar, Provinsi Aceh.

Konsumen kopi di Amerika Serikat saat ini sangat khas. Pencinta kopi saling berlomba mencari cita rasa kopi yang lebih baik dan cocok dengan selera mereka dan pada saat yang sama ingin mengetahui cerita di balik kopi itu. “Penikmat kopi saat ini tidak segan-segan mencari tahu asal kopi yang mereka minum, siapa yang memiliki kebun kopi tersebut, bagaimana suasana lingkungan dan ekonomi wilayah itu, bahkan nama petani yang memetik kopi tersebut. Dengan kata lain, terjadi relationship atau ikatan batin antara konsumen dengan produsen,” kata Felix Tansil.

Nagadi Coffee adalah wholesale kopi roaster yang berlokasi di Silver Spring, Maryland. Berdekatan dengan Washington DC. Pemiliknya, Felix Tansil, lebih suka menyebut usahanya sebagai Coffee Laboratory. Felix memfokuskan usahanya pada wholesale kopi spesial, diantaranya Takengon, Aceh, dan Mandailing, Sumatra Utara.

Setiap Sabtu, laboratorium Nagadi Coffee dibuka untuk umum bagi pencinta kopi untuk membeli kopi secara retail atau mengikuti kelas apresiasi kopi (cupping, tasting) agar konsumen dapat menghargai dan memahami specialty coffee, khususnya yang berasal dari Indonesia. Nagadi Coffee mulai beredar di beberapa café shop di wilayah DC, Maryland dan Virginia.

Specialty Coffee

Kopi spesial, specialty coffee, adalah jenis kopi yang memiliki cita rasa tinggi karena berasal dari kopi Arabica pilihan yang tumbuh di ketinggian tanah tertentu. Pemetikan biji kopi dilakukan dengan tangandan dipilih dengan seksama. Hanya yang butiran berwarna merah marun yang diambil. Cita rasa kopi spesial tergantung dari jenis dan ketinggian tanah, serta tumbuh-tumbuhan yang berada di sekitar kebun kopi. Hal ini yang membuat cita rasa dan aroma kopi bermacam-macam, seperti aroma coklat, alpukat, rempah-rempah, jeruk, dan bunga. Jenis kopi ini banyak ditemui di sekitar pegunungan karena tanah vulkanik sangat cocok untuk kopi spesial. Itulah mengapa Indonesia dikenal memiliki jenis dan ragam kopi spesial yang kaya, mulai dari pulau Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, hingga Papua. 

Editor : Bayu Probo