Korban Tewas Badai Matthew di Haiti Mencapai 473 Orang
PORT AU PRINCE, SATUHARAPAN.COM – “Sedikitnya 473 orang tewas akibat Badai Matthew yang melanda Haiti selatan pada pekan lalu,” kata para pejabat pada Selasa (11/10), ketika masyarakat yang terkena dampak badai itu kesulitan untuk membangun kembali rumah dan mengakses makanan serta air bersih.
Haiti berkabung selama tiga hari untuk para korban dari badai mematikan tersebut, saat 75 orang masih hilang dan 330 lainnya mengalami luka-luka, berdasarkan jumlah sementara yang dirilis badan perlindungan sipil Haiti.
Lebih dari 175.000 orang masih tinggal di tempat pengungsian di seluruh Haiti, banyak dari mereka mengungsi di bangunan sekolah, sementara hampir 100.000 anak tetap melanjutkan sekolahnya.
Badai Matthew melanda negara yang masih berjuang untuk mengatasi wabah kolera dan diprediksi akan memburuk itu, dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berjanji pada Selasa (11/10) akan mengirimkan satu juta dosis vaksin kolera.
Dua instalasi pemurnian air juga sudah tiba di Port-au-Prince pada Selasa (11/10), sebagai bagian dari pengiriman bantuan kemanusiaan pertama Prancis, yang terdiri dari 69 ton persediaan termasuk obat-obatan dan perangkat antikolera.
Setiap instalasi akan menghasilkan 250.000 liter air minum per hari.
Namun, kerusakan jalanan dan komunikasi telah menghambat beberapa pengiriman persediaan di beberapa area, seperti diberitakan wartawan AFP di desa pesisir selatan Groteaux. (AFP/Ant)
Editor : Sabar Subekti
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...