Korban Tewas Bom Brussels Bertambah Jadi 31 Jiwa
BRUSSEL, SATUHARAPAN.COM – Jumlah korban tewas dalam serangan bom di bandara dan stasiun kereta api Brussels bertambah menjadi 31 jiwa dan kemungkinan masih akan meningkat seperti disampaikan oleh Pusat Krisis Belgia pada hari Minggu (27/3). Pusat Krisis Belgia juga mengatakan 28 dari 31 korban tewas diidentifikasi secara resmi, yang terdiri atas 15 korban dari bandara dan 13 korban dari stasiun kereta Maalbeek.
“Harap dicatat, beberapa korban yang meninggal di beberapa rumah sakit berbeda belum termasuk dalam data angkat tersebut,” kata Pusat Krisis Belgia. Para ahli masih berusaha mengidentifikasi tiga korban terakhir dengan hasil tes DNA, namun masih menunggu, katanya. Sementara tiga pelaku bom bunuh diri, yang terdiri atas dua pelaku di bandara dan satu di stasiun, tidak termasuk dalam jumlah korban.
Pusat Krisis Belgia sebelumnya mengumumkan jumlah korban tewas sebanyak 28 jiwa, dengan 24 jasad sudah resmi diidentifikasi. Dikatakan, angka terakhir enam korban tewas dalam ledakan bom di bandara yaitu warga Belgia sedangkan sembilan lainnya merupakan warga negara asing di antaranya Amerika Serika, Prancis, Belanda, Swedia, dan Tiongkok.
Dalam serangan di Maalbeek, 10 orang tewas adalah warga Belgia sedangkan tiga lainnya dari Inggris, Italia, dan Swedia. Menurut pernyataan sebelumnya, total 340 orang dari 19 negara terluka, dengan 101 di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit.(Ant)
Editor : Sotyati
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...