Korban Virus Corona 811, Terinfeksi 36.690
BEIJING, SATUHARAPAN.COM-Jumlah kematian akibat epidemi virus Corona baru di China terus bertambah dan melonjak menjadi 811 orang pada hari Minggu (9/2) setelah provinsi Hubei yang dilanda wabah melaporkan 81 kematian baru.
Jumlah korban sekarang lebih tinggi daripada jumlah kematian global yang disebabkan oleh virus Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS/ Severe Acute Respiratory Syndrome), yang menewaskan 774 (data lain menyebutkan 650)orang pada 2002-2003 di China dan Hong Kong.
Dalam laporan hariannya, komisi kesehatan Hubei juga mengkonfirmasi 2.147 kasus baru di provinsi tempat awal dan pusat penyebaran virus yang pertama dilaporkan pada bulan Desember.
Sekarang ada lebih dari 36.690 kasus yang dikonfirmasi di seluruh China. Virus baru itu dinamai 2019-nCoV, dan diyakini muncul dari pasar yang menjual hewan liar di ibu kota Hubei, Wuhan.
Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan pada hari Sabtu (8/2) bahwa jumlah kasus yang dilaporkan setiap hari di China menunjukkan angka yang "stabil," tetapi memperingatkan bahwa hal itu masih terlalu dini untuk mengatakan bahwa wabah itu telah melewati puncaknya.
Editor : Sabar Subekti
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...