Korban Virus Corona di China Capai 2.912 Meninggal
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Otoritas kesehatan China pada Senin (2/3) mengatakan pihaknya menerima laporan 202 kasus terkonfirmasi baru akibat infeksi coronavirusbaru (COVID-19) dan 42 kematian di China Daratan pada Minggu (1/3).
Seluruh kematian baru itu tercatat di Provinsi Hubei, menurut Komisi Kesehatan Nasional China.
Selain itu, 141 kasus dugaan baru juga dilaporkan, papar komisi tersebut.
Pada Minggu yang sama, 2.837 orang dipulangkan dari rumah sakit usai dinyatakan sembuh, sementara jumlah pasien dengan kondisi parah turun sebanyak 255 orang menjadi 7.110.
Total kasus terkonfirmasi di China Daratan hingga Minggu tengah malam waktu setempat telah mencapai 80.026 kasus, termasuk 32.652 pasien yang masih menjalani perawatan, 44.462 pasien yang telah diizinkan meninggalkan rumah sakit usai dinyatakan sembuh, dan 2.912 orang yang meninggal akibat penyakit tersebut.
Komisi itu mengatakan bahwa 715 orang masih berstatus suspek terinfeksi virus tersebut.
Lebih lanjut, komisi tersebut menambahkan bahwa 46.219 orang yang pernah melakukan kontak langsung masih menjalani observasi medis. Pada Minggu, 8.154 orang telah dibebaskan dari observasi medis.
Hingga Minggu tengah malam waktu setempat, 98 kasus terkonfirmasi termasuk dua kematian dilaporkan di Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong. Sebanyak 10 kasus terkonfirmasi juga dilaporkan di SAR Makau, sementara Taiwan mencatat 40 kasus, termasuk satu kematian.
Total 36 pasien di Hong Kong, delapan di Makau, dan 12 di Taiwan telah diizinkan meninggalkan rumah sakit setelah dinyatakan sembuh.
Stray Kids Posisi Pertama Billboard dengan Enam Lagu
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Grup idola asal Korea Selatan Stray Kids berhasil menjadi artis pertama d...