KPU DKI Jakarta Usahakan Hak Politik Disabilitas Terpenuhi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Bidang Logistik, M. Fadlillah berharap tim Komisi Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam membuat bilik untuk pemungutan suara harus dapat diakses publik secara luas, termasuk kelompok disabilitas.
“Denah TPS (Tempat Pemungutan Suara) kami buat secara universal sehingga semua masyarakat dalam kondisi apapun bisa melaksanakan pemungutan dan suara dengan baik,” kata M. Fadlillah pada Konferensi Pers Persiapan Debat Ketiga Pilkada DKI Jakarta tahun 2017, di KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta, hari Kamis (9/2).
Fadlillah mengemukakan KPU DKI Jakarta telah menginstruksikan kepada KPU tingkat kabupaten dan kota, agar menyarankan kepada KPPS agar dalam pembuatan denah TPS dapat mendesain sesuai dengan denah yang dibuat KPU DKI Jakarta.
“Kami sudah menyarankan KPPS agar tidak membuat TPS di lokasi yang sulit diakses, karena dikhawatirkan mempersulit penyandang disabilitas,” kata Fadlillah.
Fadlillah mengimbau KPPS membantu apabila ada pemilih lanjut usia dan pemilih yang membutuhkan pertolongan agar dapat masuk ke TPS. “Kami pastikan TPS ramah terhadap disabilitas dan pengguna kursi roda harus dapat masuk TPS, dan letak tempat surat suara harus dapat diakses pengguna kursi roda. Kemudian bagi pemilih tuna netra harus ada pendampingnya,” kata dia.
Pemungutan suara Pilkada DKI akan dilaksanakan serentak, bersama dengan sejumlah daerah lain di Indonesia, pada Rabu (15/2).
Pilkada DKI Jakarta diikuti tiga pasangan calon antara lain pasangan nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, pasangan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, serta pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Editor : Eben E. Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...