Kuasa Harapan

SATUHARAPAN.COM – Seorang petani, dalam malam yang dingin serta gelap, ke luar rumah. Dengan mantel hujan seadanya, ia menerobos dingin dan derasnya hujan. Di sebuah pertigaan ujung kampung, kami berpapasan dan saling menyapa.

Saat saya tanya, petani itu mengatakan bahwa air hujan yang begitu deras akan membuat tanaman padinya yang baru berusia dua minggu akan terendam. Tentunya bukan hal baik; sehingga petani itu menerobos malam dalam gelap dan hujan.

Mengapa ia melakukannya? Jawabannya adalah adanya harapan dalam diri petani itu. Harapan itulah yang membuatnya semangat meski keadaan cuaca tidak memungkinkan. Harapan itu yang membuatnya mengalahkan dingin dan gelap. Harapan itu pulalah yang  mendorong petani itu berjuang dengan segala kemampuannya.

Apa pun pilihan hidup kita, tanpa didasari dengan semangat dan ketekunan serta ketaatan, kita tidak akan pernah menggapai hasil maksimal. Namun, perlu disadari bahwa harga dari semangat, ketekunan dan tanggung jawab itu terkadang mahal dan berat. Jika petani itu mesti menghadapi malam, hujan dan gelap, maka dalam setiap pekerjaan pastilah ada persoalannya sendiri-sendiri. Dan yang penting adalah bukan seberat apa tantangan itu, namun sejauh mana manusia memahami harapan yang ada di ujung pekerjaan itu. Petani tadi memiliki harapan akan panen maksimal, maka ia berani menaklukannya persoalannya.

Selamat menaklukan segala tantangan dalam karya kita masing-masing!

Email: inspirasi@satuharapan.com

Editor : Yoel M Indrasmoro