Loading...
KULINER
Penulis: Melki 06:19 WIB | Senin, 03 Maret 2025

Kue Talam Jadi Jajanan Takjil di Samarinda

Para pembeli mengantre untuk membeli kue talam buatan Hajah Awaliyah, di Jalan Biawan, Samarinda, Minggu (2/3/2025). (ANTARA)

SAMARINDA, SATUHARAPAN.COM - Jajanan kue talam khas Kalimantan berjejer di Jalan Biawan, Samarinda, Kalimantan Timur, menjelang waktu berbuka puasa, dengan gerai yang dipadati pembeli yang mengantre untuk mendapatkan penganan tradisional yang menjadi primadona takjil selama bulan Ramadhan.

"Kalau bulan puasa, kue talam ini yang paling dicari," ungkap Awaliyah, penjual kue talam yang telah berjualan selama 15 tahun, di Samarinda, Minggu (2/3).

Dia menyebutkan bahwa setiap hari pada bulan Ramadhan bisa membuat sekitar 40 talam, dan hampir semuanya habis terjual.

Awaliyah mengaku kue talam dan bingka bakar buatannya memiliki cita rasa gurih, manis, dan lembut. Ia menggunakan bahan-bahan berkualitas, seperti kentang asli untuk bingka bakar, telur, santan, gula aren, dan pandan segar, sehingga menghasilkan tekstur yang lembut dan rasa yang khas.

"Rahasia kami ada di bahan-bahan yang segar dan berkualitas," ujarnya.

Gerai Awaliyah menawarkan beragam jenis kue talam, mulai dari amparan tatak pisang, talam ketan pandan, sari muka, kakaraban, hingga talam India. Namun, amparan tatak pisang menjadi yang paling laris.

Setiap talam dipotong menjadi 20 bagian dan dijual dengan harga Rp15.000 per potong. Dalam sehari, Awaliyah bisa menjual lebih dari 300 potong kue talam. Ia dibantu oleh suaminya dalam proses pembuatan kue.

Kue talam buatan Awaliyah tidak hanya diminati oleh warga Samarinda, tetapi juga oleh orang-orang dari luar kota.

"Banyak juga yang datang dari luar kota khusus untuk membeli kue talam kami," kata Awaliyah.

Daniati, salah satu pembeli, mengaku bahwa kue talam di gerai Awaliyah memiliki ciri khas yang berbeda. "Lebih lembut dan manisnya pun pas," katanya.

Ia juga mengapresiasi penggunaan pandan asli dan gula aren yang berkualitas.

"Apalagi amparan tatak, ini jenis talam yang paling saya sukai, terasa manis bercampur gurih santan, ditambah paduan lembut dan harumnya pisang talas," ungkap Daniati.


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home