Lady Gaga Berbagi Kiat Soal Hadapi Kritik
SATUHARAPAN.COM – Pelantun lagu Million Reasons, Lady Gaga, berusaha sebaik mungkin mengabaikan haters, orang-orang yang tidak menyukainya, karena tidak ingin kehilangan “perspektif” sebagai seniman.
Kepada Entertainment Weekly ia mengatakan, mengindahkan komentar atau pendapat seseorang setiap harus mengerjakan sesuatu, bahkan untuk pekerjaan yang harus dilakukan diam-diam, hanya akan membuat ia kehilangan perspektif sebagai seniman. “Kehilangan sumsum tulang belakang sebagai seniman,” meminjam istilah Lady Gaga, seperti dikutip femalefirst.co.uk.
“Setiap album, tanpa mempermasalahkan apakah album itu diterima dengan kritik membangun, memperoleh pujian komersial, atau pujian artistik, setiap kali itu pula saya mengokohkan pijakan, dan itulah yang saya yakini sebagai sikap terhormat sebagai seniman. Itu pekerjaanmu,” kata Lady Gaga.
“Dan ketika mengerjakan pekerjaan saya, ada alasan di baliknya, saya memusatkan perhatian dan melakukannya dengan senang. Itulah yang penting,” kata penyanyi berusia 31 tahun itu.
Dikenal sebagai penyanyi dengan penampilan kontroversial, pada sisi lain ia dikenal sebagai sosok yang sangat murah hati. Rekam jejak kedermawanannya terlihat sejak 2010, ketika ia menyisihkan keuntungan dari rekaman lagunya untuk membantu korban gempa Haiti.
Penyanyi dan pencipta lagu yang memiliki nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini juga mengulurkan tangan membantu korban gempa Tohoku dan tsunami di Jepang pada 2011. Bekerja sama dengan Japan Prayer Bracelets, ia menggalang dana lewat penjualan gelang yang ia desain.
Ketika topan badai Sandy melanda pada 2012, ia juga mengulurkan tangan memberikan bantuan untuk korban. Lady Gaga yang mempunyai kepedulian pada risiko penyakit HIV/AIDS, terlibat dalam program penyadaran risiko penyakit itu bagi gadis-gadis remaja.
Editor : Sotyati
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...