Lampard Akhiri Karir sebagai Pelatih Chelsea
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Pelatih sementara Chelsea Frank Lampard mengakhiri masa baktinya sebagai pelatih bersama The Blues pada pertandingan pekan terakhir Liga Premier Inggris melawan Newcastle United.
Bermain dengan dukungan seluruh suporter di stadion Stamford Bridge, London, Minggu (28/5), Lampard gagal memberikan kado penutup yang indah setelah ditahan imbang Newcastle United, 1-1.
“Senang mengucapkan selamat tinggal dan bersenang-senang di akhir dengan para pendukung. Mereka luar biasa," kata Frank Lampard seperti dilansir dari laman resmi klub, Minggu (28/5).
Pelatih berkebangsaan Inggris itu memulai karier kepelatihannya untuk yang kedua kali bersama Chelsea. Lampard menjadi pelatih Chelsea pertama kali pada 2019 dan dipecat pada tahun 2021 setelah tidak memberikan performa menjanjikan kepada The Blues.
Lampard yang juga merupakan pemain legenda Chelsea, ditunjuk kembali menjadi pelatih sementara untuk menggantikan Graham Potter pada April lalu.
"Saya pikir penggemar Chelsea, dan khususnya penggemar pertandingan, melihat situasi yang saya hadapi. Tidak mudah untuk membalikkan keadaan dalam waktu singkat, itulah kenyataannya, tetapi saya telah memberikan segalanya dalam periode ini dan saya benar-benar terhubung dengan klub ini seumur hidup," kata Lampard
Di bawah asuhan Lampard, Chelsea tidak menunjukkan performa yang menjanjikan. Selama dilatih Lampard, The Blues cuma mencatatkan satu kemenangan, dua hasil seri dan delapan kekalahan.
"Saya akan segera kembali lagi menonton pertandingan Chelsea, saya yakin, dan saya akan selalu menjadi penggemar klub sepak bola ini," ungkap Lampard.
Hasil itu membuat klub yang dimiliki oleh Todd Boehly itu musim ini tanpa meraih gelar dan harus puas berada di peringkat ke-12 di klasemen akhir Liga Inggris dengan 44 poin.
Chelsea belum mengumumkan pelatih yang bakal meracik skuad The Blues setelah ditinggalkan oleh Lampard. Namun nama pelatih Mauricio Pochettino dirumorkan akan segera berlabuh ke Stamford Bridge.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...