Lantik 54 Pejabat, Ahok Kutip Amsal 17:22
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada hari Jumat (23/1) melantik 54 pejabat yang terdiri dari eselon III dan IV. Dalam pelantikan tersebut Ahok mengutip ayat Alkitab Amsal 17:22 yang berbunyi “Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang” untuk menyemangati para pejabat baru sekaligus membongkar rahasianya selama ini menjadi pejabat.
“Banyak orang bertanya sama saya, kenapa kamu sudah kerja capek-capek jadi Wakil Gubernur, Gubernur kok kamu semangat terus? Teman-teman tanya sama saya kamu makan apa? Makan biasa saja enggak ada minum vitamin juga. Tidur biasa saja enggak kekurangan tidur juga. Biasa saja. Kenapa? Karena hati yang gembira itu obat,” kata dia di Balai Agung DKI Jakarta, hari Jumat (22/1).
“Saya begitu senang jadi pejabat kenapa? Karena kalau saya jadi pengusaha uang saya terbatas untuk bantu orang miskin. Bapak saya tantang saya manas-manasin saya untuk jadi pejabat. Kamu kalau beri (uang) Rp 1 miliar untuk orang miskin masing-masing Rp 500.000, 2000 orang habis. Tapi kalau kamu jadi pejabat, kamu bisa membuat semua orang berpenghasilan Rp 500.000. ”
Selama ini, mantan bupati Belitung Timur ini sedang berupaya untuk menghapus stigma yang ada di masyarakat tentang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang malas dan akrab dengan korupsi. Di berbagai kesempatan dia juga kerap menyinggung pejabat yang malas untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebelum dipecat atau diturunkan jabatannya.
Menurut dia, seorang pejabat itu khususnya pejabat yang ada di tingkat kelurahan harus melayani rakyatnya mulai dari lahir hingga di dalam kubur.
"Saya kembali ingatkan bapak dan ibu yang diberi amanah mampu mempermudah warga, menolong dan juga menyelamatkan warga," kata dia.
Pejabat yang dilantik berasal dari lurah,camat, Inspektorat, Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP), Dinas Kebersihan, dan Dinas Dukcapil.
Saat Teduh dan Berdoa Bareng Keluarga
Suami dari Veronica Tan ini dalam berbagai kesempatan juga tidak malu untuk menceritakan iman Kristiani-nya kepada publik. Sebagai contoh, ketika Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengeluh memiliki waktu yang sedikit untuk keluarganya, Ahok justru mengungkapkan hubungan dengan istri dan anak-anaknya tetap berjalan seperti biasa. Bahkan, dia mengatakan setiap hari bangun pagi dan menyediakan waktu untuk saat teduh dan berdoa bersama istri dan anak-anaknya.
"Saya sering bangun pagi, duduk meditasi. Cari inspirasinya baca kitab suci dan cerita-cerita Nabi," ujar Ahok saat berbagi cerita kepada peserta Program Pelatihan Rumah Perubahan Rhenald Kasali Mentee 2016 di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (13/1).
Dalam doanya, Ahok tidak lupa mendoakan Presiden Joko Widodo agar senantiasa amanah dalam menjalankan kepemimpinannya hingga tahun 2019 mendatang.
"Saya sama anak sering doa bareng, doain Presiden supaya (punya) hikmat, punya kebijaksanaan," lanjutnya.
Ahok menyebut dirinya sering mencari inspirasi dari cerita-cerita Nabi. Salah satunya, dari kisah Nabi Salomo, ia belajar untuk tidak terlalu mencintai harta.
"Pejabat yang suka Lamborghini dan uang hati-hati saja, pelajaran ini. Nabi saja jatuh apalagi kamu. Saya tiap hari bangun (jam) setengah lima untuk meditasi dan baca buku cari ide," kata Ahok.
Baca juga:
- Gaya Komunikasi Ahok Dinilai Sukses Sampaikan Pesan Alkitab
- Basuki: Saya Tidak Takut Mati karena Percaya Yesus
- Ahok: Tuhan Selamatkan Orang Tak Layak Seperti Saya
- Saran Ahok untuk Gereja
- 65 Tahun PGI, Ini Pesan Ahok untuk Gereja
- Ahok Ajak Jemaat Gereja Berdoa untuk Kemajuan Ibu Kota
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...