Lewat Djarot, Ahok Titip Salam Hangat untuk Megawati
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mulai Rabu (8/4) hingga akhir pekan akan meninggalkan Balai Kota Jakarta untuk mengikuti kongres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Pulau Bali.
Acara kongres PDIP itu akan berlangsung mulai 9 hingga 12 April. Meski demikian, Djarot mengaku telah mendapat izin dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk mengikuti acara parta.
“Sampun (sudah, Red) izin sama Pak Ahok,” Ujar Djarot saat ditemui sebelum menghadiri Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2014 di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (6/4).
Djarot pun mengakui tak ada pesan yang disampaikan Ahok sebelum DKI 2 itu berangkat ke Pulau Dewata.
Menurut Djarot, Ahok hanya menitip salam kepada Ketua Partai Moncong Putih, Megawati.
“Salam hangat Pak Ahok untuk Bu Mega dan beliau. Lalu Pak Ahok tidak hadir bukan berarti beliau tak diundang. Tapi kami tak bisa meninggalkan Jakarta dalam keadaan kosong,” ujar mantan Wali Kota Blitar itu.
Sebagai panitia acara, Djarot menyatakan seluruh persiapan telah dilakukan.
Sebelumnya, seperti dikutip laman resmi milik Pemprov DKI beritajakarta.com, Ahok mengaku telah memberi izin kepada Djarot untuk mengikuti kongres PDI-P. Ia pun tidak mempermasalahkan keikutsertaan Djarot dalam kongres tersebut.
Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Djohermanysah Djohan, mengatakan, belum mengecek surat izin dari Djarot untuk menghadiri kongres PDIP di Bali. Jika telah mengirimkan surat, kemungkinan Djarot akan diberikan izin. Karena acara berlangsung saat hari kerja dan bukan hari libur.
Menurutnya, meski sebagai pimpinan daerah, Djarot juga masih berkecimpung di partai. Sehingga dirinya tetap memiliki kesempatan untuk mengikuti kegiatan yang diadakan oleh partai.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...