Lubang Kunci Baru
SATUHARAPAN.COM Beberapa waktu lalu motor yang saya kendarai mogok di tengah hujan deras. Saya berkali-kali mencoba menyalakannya, namun gagal. Karena tak memiliki pengetahuan dan keterampilan memadai di bidang mesinditambah perkakas yang seadanya dan kaki pegal akibat mengayuh pedal startersaya akhirnya menyerah dan menuntun motor saya ke bengkel terdekat.
Sesampainya di bengkel, montir dengan sigap menerima motor tersebut dan mengeringkan bagian-bagian yang basah terkena air hujan. Namun, cara itu pun rupanya tak berhasil membuat motor menyala normal. Selidik punya selidik, ternyata permasalahan ada pada lubang kunci. Lubang kunci yang lama harus diganti dengan yang baru. Setelah diganti, motor tersebut bisa menyala normal lagi, sekalipun di bawah guyuran hujan.
Dalam hidup kadang terjadi bahwa harapan tak sesuai kenyataan. Tak jarang, kita berusaha memperbaikinya sendiri dengan harapan semuanya kembali berjalan normal. Namun, setiap upaya hanya berbuah kegagalan. Padahal, kita tahu betul, kapasitas dan sumber daya yang kita miliki sangat terbatas.
Sering permasalahannya bersumber pada hati kita. Dari dalam hatilah bersumber segala segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu, dan hujat. Hal-hal itu akan menghambat perjalanan hidup kita jika tak segera dibereskan. Buku-buku dan para motivator mungkin bisa menyalakan hati kita, namun itu tak akan bertahan lama. Untuk kelancaran perjalanan hidup kita dalam jangka panjang, kita memerlukan pembaruan hati. Dan pembaruan hati adalah pekerjaan Ilahi.
Hanya Tuhanlah yang mampu memperbarui hati kita. Oleh karenanya, kita perlu insyaf, tak semua hal bisa kita kerjakan sendiri. Tunggu apa lagi? Datanglah ke Sang Montir sekarang dan terimalah lubang kunci baru untuk perjalanan bebas mogok, sekalipun di tengah derasnya hujan!
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Jaktim Luncurkan Sekolah Online Lansia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur meluncurkan Sekolah Lansia Onl...