Malala Yousafzai Diundang Bertemu Ratu Elizabeth
LONDON, SATURAPAN.COM – Malala Yousafzai, remaja Pakistan yang ditembak oleh Taliban tahun lalu karena mengampanyekan pendidikan bagi anak perempuan, diundang ke resepsi di Istana Buckingham untuk bertemu Ratu Elizabeth II, kata para pejabat pada Minggu.
Ratu dan suaminya Pangeran Philip akan menjadi tuan rumah acara yang mempromosikan pendidikan di negara-negara Persemakmuran pada 18 Oktober.
“Kami mengetahui bahwa Malala Yousafzai akan menghadiri Commonwealth Universities and Education Reception di Istana Buckingham,” kata seorang jurubicara istana.
Para akademisi dan guru akan menjadi tamu di acara yang digelar 18 Oktober itu.
Pengumuman tersebut merupakan yang terbaru dalam serangkaian penghargaan yang mengesankan untuk kampanye pendidikan Malala.
Gadis berusia 16 tahun tersebut juga diunggulkan untuk memenangkan Nobel Perdamaian, yang akan diumumkan pada 11 Oktober.
Dalam sebuah wawancara bersama program Panorama BBC yang akan disiarkan Senin, Malala mengatakan bahwa memenangkan Nobel akan menjadi “sebuah kesempatan yang luar biasa” namun pendidikan universal masih menjadi tujuan utamanya.
“Jika saya memenangkan Nobel Perdamaian, itu akan menjadi kesempatan luar biasa bagi saya, tapi jika saya tidak mendapatkannya, itu tidak penting karena tujuan saya bukan untuk mendapatkan Nobel Perdamaian. Tujuan saya adalah mendapatkan kedamaian dan untuk memperjuangkan pendidikan bagi semua anak,” ungkapnya. (Antara)
Kemampuan Menyusun Kata Perlu Diajarkan Sejak PAUD
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak Kementerian Kependudukan dan Pemba...