Malaysia Selidiki Tiga Laki-laki yang Ditahan Terkait Terorisme

KUALA LUMPUR, SATUHARAPAN.COM - Tiga laki-laki, yakni warga Malaysia, warga negara Suriah, dan warga negara Indonesia, yang ditahan polisi antiteroris unit khusus Bukit Aman dan diduga terlibat dalam aksi teror, berusia antara 30 tahun hingga 51 tahun. Ketiga orang itu ditahan dalam sebuah penggerebekan di sekitar Kuala Lumpur.

Wakil Kepala Polisi Negara Datuk Seri Noor Rashid Ibrahim, seperti dikutip berbagai media setempat, Sabtu (26/9), mengatakan penangkapan itu dilakukan pada Kamis (24/9), setelah mendapat informasi dari para tersangka lain yang ditahan sebelumnya.

"Pengusutan awal mendapati seorang dari warga asing yang ditahan itu kerap melakukan lawatan ke Yaman dan masuk ke negara ini beberapa hari lalu," dia menambahkan.

"Penyelidikan masih diteruskan untuk memastikan apakah ketiga lelaki ini terlibat dalam rencana untuk melakukan serangan di Malaysia," katanya dalam sebuah pernyataan.

Noor Rashid juga menanggapi pernyataan yang dikeluarkan beberapa kedutaan besar asing terkait nasihat keselamatan terhadap warga negara masing-masing untuk menjauhi Jalan Alor di Bukit Bintang baru-baru ini.

"Nasihat perjalanan yang dikeluarkan oleh beberapa kedutaan asing di Kuala Lumpur bertujuan menjamin keselamatan warga mereka semasa berada di negara asing, dan hal itu merupakan praktik universal yang dilakukan oleh setiap negara," kata dia.

Noor Rashid menjamin keselamatan masyarakat termasuk pelancong yang ingin mengunjungi ibu kota Malaysia atau lokasi mana pun yang banyak dikunjungi publik. (Ant)

Editor : Sotyati