Masjid Khusus Perempuan Pertama Dibangun di Los Angeles
LOS ANGELES, SATUHARAPAN.COM – Masjid khusus perempuan pertama telah dibuka di Los Angeles, Amerika Serikat. Masjid yang bertempat di kompleks rumah ibadah dekat pusat kota ini diresmikan pada Jumat (30/1). Dibangunnya masjid tersebut telah menunjukkan ‘keramahan’ warga Amerika terhadap perempuan Muslim di tanah Paman Sam itu.
Masjid ini adalah satu-satunya masjid khusus perempuan dari total 2.000 masjid yang ada di Amerika.
Dibangunnya masjid khusus perempuan di Amerika merupakan wujud perlawanan terhadap praktik-praktik budaya yang memarginalkan perempuan.
Jamaah yang mayoritas tergabung dalam organisasi sosial nirlaba berharap dibangunnya masjid ini dapat menjadi wadah perempuan Muslim di Amerika untuk saling berkomunikasi dan membangun koneksi.
M. Hasna Maznavi, sutradara sekaligus penulis cerita komedi mengungkapkan keyakinannya akan kesetaraan perempuan di dunia.
"Cerita-cerita ibu saya dari Al-Qur'an telah mengajari saya tentang kesetaraan. Ketika saya tumbuh dan menyadari bahwa sekeliling saya begitu banyak hal yang berbeda dengan saya, saya sangat terkejut. Itu benar-benar membuat saya krisis iman,” ujarnya.
Kini, ia bisa kembali menghidupkan iman saat bertemu dengan komunitas Muslim di masjid perempuan tersebut.
Ia bahkan berkhotbah saat pembukaan Masjid Perempuan ini.
"Di masjid utama, isu-isu perempuan biasanya jadi tontonan," katanya.
"Tujuan kami adalah untuk membantu perempuan membaca Al-Quran dan menafsirkan kitab suci dan tradisi ini untuk diri mereka sendiri,” dia menambahkan.
Masjid perempuan ini juga menggelar sholat Jumat, sama seperti masjid-masjid umum lainnya.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...