Megawati Buka Seminar Internasional KAA dan GNB

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Republik Indonesia kelima Megawati Soekarnoputri buka Seminar Internasional Arsip Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) di gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Selasa (26/5).

Seminar yang dihadiri oleh 150 peserta perwakilan dari negara Mesir, Serbia, Aljazair, Malaysia, Pakistan, serta Tiongkok, dan Belanda. Hadir juga para pakar, sejarawan, akademisi, serta lembaga kearsipan dari berbagai provinsi di Indonesia yang membahas tentang pentingnya arsip KAA dan GNB sebagai warisan dokumenter yang layak dinominasikan sebagai Memory of The World.

Dalam sambutannya Megawati Soekarnoputri menyampaikan tentang cikal bakal lahirnya konsep KAA dan GNB yang diprakasai oleh Presiden Republik Indonesia pertama Soekarno yang kebetulan juga ayah dari Megawati. Terbangunnya KAA dan GNB menjadi bagian penting untuk mendorong kerja sama antar sesama negara di Asia dan Afrika dalam sektor ekonomi, sosial dan budaya, dan sebagainya.

Sementara Kepala ANRI Mustari Irawan dalam kesempatannya mengukuhkan Rieke Diah Pitaloka dan Muhammad Prananda Prabowo sebagai Duta Arsip yang bertugas mensosialisasikan pentingnya arsip mulai dari pengelolaan, penyelamatan, perlindungan dan penggunaan dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan. 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja