Menag Cerita Program Kita Cinta Papua Saat Bertemu PMKRI

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Agama Fachrul Razi menerima kunjungan Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).

Kepada mahasiswa Katolik, Menag menyampaikan sejumlah program unggulan Kemenag, di antaranya pengarusutamaan Moderasi Beragama, Penceramah Bersertifikat, hingga program Kita Cinta Papua.    

"Program Kita Cinta Papua ini ujung tombaknya Ditjen Bimas Kristen, Katolik dan FKUB. Mulai Agustus ini kegiatan pertamanya yakni pemberian beasiswa kepada pelajar dan mahasiswa asal Papua di enam kota besar di Indonesia, paling jauh berada di Tarutung. Tujuan utamanya adalah memajukan pendidikan di Papua," kata Menag Fachrul Razi di Jakarta, hari Rabu (5/8).

Turut mendampingi Menag Plt Dirjen Bimas Katolik Aloma Sarumaha dan Sekretaris Menag Khoirul Huda Basyir.

"Kami akan memperbanyak para penyuluh di Papua agar bisa mengajak anak-anak Papua untuk bersekolah. Kami juga mengajak segenap ormas yang ada di Indonesia untuk lebih lantang menyuarakan kerukunan umat beragama dan nilai-nilai kebangsaan," sambung Menag.

PMKRI merupakan Organisasi Kepemudaan (OKP) Katolik yang berperan sebagai wadah pembinaan dan perjuangan yang berasaskan Pancasila, dijiwai kekatolikan, dan disemangati kemahasiswaan. Kunjungan pengurus PMKRI ke Kementerian Agama ini dipimpim Ketua Presidium Benidiktus Papa.

Ketua Presidium PMKRI Benidiktus Papa mengatakan kunjungan para pengurus PMKRI periode 2020-2022 bertemu Menag, selain silaturahmi dan audiensi juga untuk bersinergi dengan program dari Kementerian Agama.

"Kami mahasiswa Katolik siap mengawal dan menangkal isu radikalisme di kampus-kampus serta bersinergi dengan Kemenag. Isu radikalisme ini sangat penting dan harus dikawal. Kami siap memberikan kontribusi untuk bangsa, negara, dan menjaga Pancasila," kata Benidiktus.

Di akhir pertemuan, Ketua Presidium PMKRI Benidiktus Papa menyerahkan program kerja organisasi yang dipimpimnya kepada Menag. Sebagai kenang-kenangan, diserahkan juga Foto Menteri Agama.

Sementara Plt Dirjen Bimas Katolik Aloma Sarumaha, menyerahkan buku Wawasan Pancasila karya Yudi Latif kepada Ketua Presidium PMKRI. (Kemenag)