Menag Sampaikan Tiga Program Utama Kita Cinta Papua
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi menyampaikan tiga program utama “Kita Cinta Papua”.
Tiga program utama tersebut disampaikan Menag pada Dialog Virtual Tokoh Lintas Agama Se-Provinsi Papua yang dilakukan secara daring, Selasa (04/08).
“Kita ingin mendorong percepatan pembangunan di Tanah Papua termasuk Papua Barat melalui pendekatan agama, pendidikan agama, dan kerukunan umat beragama. Saya sangat percaya dan yakin bahwa provinsi Papua hanya akan mampu menemukan model pembangunannya yang tepat bila kegiatan-kegiatannya selalu didasarkan pada semangat dan roh agama,” ujar Menag.
Dikatakan Menag, paling tidak ada tiga bidang yang dirancang sebagai program utama “Kita Cinta Papua” yang diharapkan akan terwujud sesuai dengan harapan bersama, yaitu: pertama, bidang kerukunan dan moderasi beragama.
Menurutnya, kegiatan ini mendorong terbangunnya jembatan kerukunan dari Papua sampai ke Aceh.
“Kegiatan ini tentu saja akan melibatkan FKUB, tokoh agama, tokoh adat di Papua dan Papua Barat, sekaligus diupayakan adanya bantuan pembangunan gedung layanan kerukunan, pembangunan Tugu Kerukunan di kota Jayapura, dan mendukung terbentuknya Kawasan Sadar Kerukunan,” ucapnya.
Kedua, lanjut Menag, bidang agama, pendidikan agama dan keagamaan. Dikatakannya, kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan dan menguatkan kompetensi guru dan dosen, bina kawasan (guru kunjung), dan beasiswa untuk siswa/mahasiswa, guru dan dosen.
“Saya berharap program ini, khususnya bantuan beasiswa untuk siswa, mahasiswa, guru dan dosen dapat berjalan mulai bulan Agustus ini,” katanya.
Sedangkan bidang infrastruktur sebagai program ketiga, tambah Menag, dirancang untuk pembangunan gedung kantor layanan keagamaan, pembangunan/rehab rumah ibadat, pembanguan satuan pendidikan keagamaan, dan bantuan sarana keagamaan dan pendidikan keagamaan.
Dialog dihadiri para tokoh lintas agama, tokoh adat, tokoh masyarakat Papua, pimpinan lembaga dan organisasi keagamaan provinsi Papua, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) se-Papua, Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury, Plt. Dirjen Bimas Katolik Aloma Sarumaha, Kepala PKUB Nifasri, Kepala Pusat Khonghucu Wawan Djunaedi, dan Kepala Kanwil Kemenag Papua Amsal Yowei. (Kemenag)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...