Menkeu: Pemerintah Gandeng Swasta Bangun Infrastruktur di RI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Keuangan, Bambang P.S. Brodjonegoro, mengatakan, pemerintah mengajak swasta untuk membangun sejumlah infrastruktur di Indonesia.
Menurut dia, pemerintah masih memiliki daftar panjang proyek infrasturktur yang harus diselesaikan tahun ini. Namun, jika hanya mengandalkan belanja modal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) saja, tidak akan cukup untuk membiayai seluruh proyek tersebut.
Dengan keterbatasan pendanaan APBN itulah, kata Bambang, pemerintah memerlukan partisipasi dari investor swasta dalam pembangunan proyek-proyek tersebut.
Proyek-proyek infrastruktur yang ditargetkan selesai tahun ini di antaranya pembangunan bandara baru di wilayah perbatasan, rel kereta api di Sumatera, Kalimantan dan Jawa, bendungan baru di daerah-daerah penghasil pertanian, dan termasuk konektivitas melalui pembangunan lebih dari 700 kilometer jalan baru.
“Untuk membiayai seluruh pembangunan proyek infrastruktur tersebut, kami menyadari bahwa belanja pemerintah saja tidak akan cukup, sehingga diperlukan investasi swasta,” kata Bambang P.S. Brodjonegoro dalam “Indonesia Investment Forum” yang diselenggarakan oleh Euromoney di Hotel Mandarin, Jakarta, pada hari Selasa (23/3).
Pemerintah sendiri, lanjutnya, telah mengambil langkah awal untuk menarik sebanyak mungkin investasi di bidang infrastruktur. Langkah awal ini antara lain dengan memperbaiki iklim investasi, yang akan semakin memudahkan investor dalam berinvestasi di Indonesia.
“Kami ingin membuat semudah mungkin bagi investor untuk memilih Indonesia sebagai pilihan investasinya,” tambahnya.(kemenkeu.go.id)
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...