Menkominfo Ajak Jajaran Pemimpin Libatkan Masyarakat
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meminta jajaran pemimpin Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk turun dan berbicara ke masyarakat sebelum mengambil suatu kebijakan.
“Mengambil kebijakan tidak boleh lagi hanya di kantor, harus turun, kita harus bicara dengan ekosistem,” kata Rudiantara dalam acara pelantikan jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas di lingkungan Kementerian Kominfo di Auditorium Anantakupa, Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (19/6/2019), yang tertuang dalam siaran pers dan dilansir kominfo.go.id.
Menurut Rudiantara, paradigma Kementerian Kominfo harus berubah dari bekerja untuk masyarakat menjadi bekerja bersama masyarakat. Dengan kerja sama yang baik bersama masyarakat maka Kementerian Kominfo dapat memahami keinginan masyarakat.
“Ekosistem kita yang bekerja dengan kita, kita ajak, agar kita mempunyai bonding dan kita juga memahami, mengerti, apa yang dikerjakan orang lain dan ekosistem pun mengerti apa yang dilakukan oleh kita,” katanya.
Menteri Kominfo menjelaskan, peran Kementerian Kominfo sudah berubah dari hanya sekadar regulator menjadi fasilitator dan akselerator. Karena itu, dari sisi internal, salah satu perubahan yang akan dilakukan adalah perubahan sistem pemberian tunjangan kinerja yang harus memasukkan aspek kinerja dalam perhitungannya.
“Perubahan yang paling mendasar adalah tunkin (tunjangan kinerja), cara memberikan tunkin tahun 2020 harus berbeda dengan 2019, harus ada aspek kinerja,” katanya.
Menurut Rudiantara, tunkin harus diberikan berdasarkan tiga kriteria yaitu berdasar position, person, dan performance. “Pertama, pay per position, posisinya harus di-value, harus dinilai. Kedua pay per person, dan ketiga pay by performance, kinerja,” ia menegaskan.
Menteri Rudiantara juga memberikan apresiasi atas kerja keras para pemimpin dan pegawai yang telah membuat Kementerian Kominfo meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan selama tiga tahun berturut-turut.
“Selain itu, prestasi lain yang patut diapresiasi adalah tingginya penyerapan anggaran pada tahun 2018. Tahun lalu pencapaian kita tertinggi 94 persen,” katanya.
Menteri Kominfo mengucapkan selamat kepada pegawai yang menduduki jabatan barunya seraya berharap mereka mendapatkan pengalaman baru yang lebih baik.
“Saya ucapkan selamat kepada yang rotasi, artinya mendapatkan kesempatan untuk melihat dari tempat yang lain, dan juga terutama juga kepada yang promosi, promosi itu artinya tanggung jawabnya lebih besar,” katanya.
Menteri Kominfo berpesan agar semua pejabat yang dilantik bisa membawa perubahan. “Yang rotasi terutama yang promosi di posisi yang baru harus membawa perubahan,” ia menandaskan.
Beijing Buka Dua Mausoleum Kaisar Dinasti Ming untuk Umum
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Dua mausoleum kaisar di Beijing baru-baru ini dibuka untuk umum, sehingga...