Menlu: Indonesia Berhasil Tangkap Kapal Ikan Asing

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, mengatakan pemerintah Indonesia berhasil menangkap satu kapal ikan asing no 19038 yang sedang melakukan penagkapan ikan di perairan Natuna di ZEE Indonesia.

"Pada hari Jumat (17/6) pukul 04.24 pagi, kapal TNI Al memergoki 12 kapal ikan asing yang sedang melakukan penangkapan di ZEE Indonesia," kata dia kepada sejumlah wartawan di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta pada hari Senin (20/6).

Dia menjelaskan, beberapa kapal tersebut terlihat sedang melempar jaring dan diduga sedang melakukan penangkapan ikan ilegal atau Illegal, Unreported and Unregulated (IUU) Fishing.

"Melihat kapal TNI AL, mereka berpencar melarikan diri. Empat kapal TNI AL melaksanakan pengejaran secara terpisah. sebelumnya Kapal TNI AL meminta agar kapal-kapal ikan asing tersebut berhenti dan mematikan mesin. Pesan disampaikan melalui radio komunikasi dan menggunakan pengeras suara," kata dia.

Dia menjelaskan setelah beberapa jam pengejaran dilakukan tembakan peringatan ke udara dan laut, langkah penegakan hukum melalui peringatan tersebut juga diabaikan.

"Beberapa kapal bermanuver hampir menabrak kapal KRI dan kapal ikan asing terebut lari keluar Perairan Natuna ZEE Indonesia," kata dia.

Dia juga mengatakan pada saat ditangkap ditemukan 7 ABK yang terdiri dari 6 laki-laki dan 1 perempuan. Kondisi dari ABK dalam keadaan baik dan tidak ada yang luka.

"Saat proses investigasi sedang dilakukan  atas dugaan IUU fishing. Ditemukan sekitar 2 ton ikan di kapal ikan tersebut," kata dia.

Editor : Eben E. Siadari