Menristek Dikti Prioritaskan Pengembangan Program Pendidikan Calon Guru

PADANG, SATUHARAPAN.COM - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir menyampaikan, pihaknya memprioritaskan pengembangan program pendidikan calon guru.

Hal itu menurut Muhammad Nasir di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) Jumat (6/3), mengacu kepada rencana strategis 2015-2019 sesuai dengan arahan yang disampaikan Presiden Jokowi.

"Kebijakan ini disebut sebagai reformasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk menghasilkan guru yang berkualitas," katanya.

Ia menyampaikan hal itu, pada peresmian pembangunan tujuh gedung fasilitas pendidikan di kampus Universitas Negeri Padang (UNP) yang menelan biaya Rp180 miliar, bekerja sama dengan Islamic Development Bank.

Menurut dia, perguruan tinggi yang memiliki fakultas kependidikan jangan sampai mengabaikan pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, karena lebih fokus dengan bidang studi lain.

“ Saat ini yang dibutuhkan negara adalah mendidik calon guru yang berkualitas dan ini penting untuk masa depan bangsa, “ kata dia.

Ia mengatakan, saat ini terjadi perkembangan yang cukup mengejutkan, dimana peningkatan kualitas tenaga pendidik kondisinya tidak cukup baik terutama pada guru.

"Guru harus orang yang berkualitas, karena akan mempengaruhi lulusan sekolah tempat ia mengajar, guru berkualitas akan dihasilkan oleh perguruan tinggi yang juga bagus," kata dia.

Ia melihat secara umum fasilitas yang ada di sekolah cukup bagus, namun belum berbanding lurus dengan kualitas guru. Oleh sebab itu perlu dilakukan.(Ant)

Editor : Eben Ezer Siadari