Menteri Susi Kaya tapi Bukan 'Material Girl'
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, masih terus menjadi sorotan. Bukan saja karena penampilannya yang eksentrik, juga karena diksi yang sering mengejutkan dalam pernyataan-pernyataannya menjawab pertanyaan wartawan.
Hal itu antara lain terjadi ketika ia pada Senin (10/11) mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sebagai anggota Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Ketika didesak dengan pertanyaan berapa jumlah kekayaannya, Susi menjawab, "Saya tidak attach sama material thing." Menurut dia, ia tidak pernah menghitung besarnya kekayaan dirinya, walaupun ia akui jumlahnya banyak.
Jawaban Susi ini mengingatkan orang pada lagu Madonna yang terkenal di tahun 1984, Material Girl, yang menggambarkan seorang perempuan yang hanya tertarik mengukur seseorang dari kekayaannya. Para pengamat menilai, lagu yang diciptakan Peter Brown dan Robert Rans ini sangat identik dengan paham materialisme. Lewat lagu itu, Madonna yang kemudian menjadi ikon Material Girl, menegaskan dirinya tidak menginginkan hubungan dan romansa dengan pria. Yang ia inginkan ialah kekayaan dan hidup yang makmur.
Untuk menegaskan bahwa dirinya tidak terlalu tertarik pada hal-hal yang bersifat materi, Susi mengatakan di perusahaannya, dirinya hanya sebagai pekerja. Yang menghitung seluruh kekayaannya adalah bagian akuntansi perusahaannya, bukan dia.
Karena itu, ia tidak dapat membeberkan berapa besar kekayaan yang dilaporkan ke KPK. "Saya nggak tahu, yang tahu akuntansi saya. Dia yang akan menjawabnya. Pasti juga akan diumumkan," katanya.
Sebelum Menteri Susi Pudjiastuti, beberapa penyelenggara negara Kabinet Kerja yang telah memasukkan LHKPN yaitu Tjahjo Kumolo (Menteri Dalam Negeri), dan Anak Agung Ngurah Puspayoga (Menteri Koperasi-UMKM).
Selain itu, Yuddy Chrisnandi (Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi), Nila Djuwita Moeloek (Menteri Kesehatan), Amran Sulaiman (Menteri Pertanian) serta Sofyan Djalil (Menko Perekonomian). (Ant)
Editor : Eben Ezer Siadari
Hamas: Syarat Baru Israel Menunda Kesepakatan Gencatan Senja...
JALUR GAZA, SATUHARAPAN.COM-Kelompok Hamas menuduh Israel pada hari Rabu (25/12) memberlakukan "...