Meski Bukan Tim Sukses, Basuki Bela Prabowo
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Basuki Tjahaja Purnama, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, menyatakan bahwa dia bukan ketua ataupun bagian dari tim sukses calon presiden (capres) Prabowo Subianto dari Partai Gerindra.
Meskipun setiap pejabat daerah wajib menjadi ketua tim sukses masing-masing partainya, dia membuat pengecualian di DKI. “Kecuali di DKI,” Basuki, yang akrab dipanggil Ahok, menegaskan.
Tanpa dia menjadi tim sukses Prabowo sekalipun, menurut Basuki, citra Prabowo sudah baik. Tidak perlu lagi berusaha keras memperbaiki citra.
“Kalau kita bicara soal strategi politik, Pak Prabowo sudah tidak perlu dibela. Karena sudah dicaci maki, diserang, sejak 5-10 tahun lalu. Yang dijelek-jelekkan itu-itu melulu, tidak ada fitnah baru lagi,” katanya.
Bagi pria yang terkenal dengan gaya bicaranya yang tegas itu, justru yang rentan terhadap kampanye hitam adalah Jokowi, karena dikenal masyarakat sebagai orang yang bersih dan bagus. Tetapi, kalau ada pihak yang mau mencari-cari kesalahan dengan membuat tuduhan atau fitnah, masyarakat akan dengan mudah langsung percaya. Di situ bahayanya, mengingat waktu kampanye begitu singkat.
“Kan Pak Prabowo terus naik elektabilitanya, dengan caci-maki sudah ditujukan kepada beliau sejak 10 tahun terakhir, jadi sudah basi caci-maki, hujatan, tuduhan orang terhadap beliau, tidak ada lagi ‘barang’ baru. Jadi Pak Prabowo sudah tidak perlu dibela-bela, sudah kebal, sudah aman, masih laku (elektabilitasnya tinggi, Red),” ujar Basuki.
“Lima tahun yang lalu menjadi walpres (pengawal presiden, Red), fitnahnya sama, sekarang juga sama, orang sudah tidak percaya sebetulnya, jadi tenang saja,” dia menambahkan.
Basuki enggan berkomentar mengenai kepastian kubu Prabowo-Hatta akan menang dalam Pemilu Presiden 2014, karena itu sudah menyangkut masalah politik. Siapa pun yang akan menang tentu pilihan rakyat, tidak ada yang bisa mengetahuinya secara pasti.
Editor : Sotyati
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...