Metro Mini Mogok, Ahok: Penumpang Transjakarta Naik
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak mempermasalahkan jika supir bus kota akan kembali melakukan aksi unjuk rasa dan aksi mogok di depan Balai Kota DKI Jakarta.
Bahkan, menurutnya, saat pengemudi Metro Mini, Kopaja, taksi dan bajaj pada hari Senin (14/3) kemarin melakukan aksi mogok membuat penumpang bus Transjakarta langsung naik menjadi 343.000. Padahal sebelumnya berdasarkan data yang ada, penumpang bus Transjakarta berkisar 320.000 orang per hari.
“Kita happy saja kalau mereka mogok. Kemarin langsung Transjakarta naik 343.000 penumpangnya per hari,” kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, hari Selasa (15/3).
Oleh karena itu, dia ingin secepatnya menambah bus baru untuk melayani warga DKI Jakarta dalam hal transportasi umum. Dia juga ingin menawarkan kepada supir bus kota dengan minimal gaji dua hingga tiga kali upah minimum provinsi (UMP) jika mereka bergabung di bawah manajemen PT Transjakarta.
Terkait rencana demo, pihaknya juga telah mengantisipasi jika sopir metromini dalam aksi demo mereka bertindak anarkis maka akan ditangkap.
"Kalau anarkis saya lapor polisi dan tangkap. Saya sudah instruksikan Satpol PP untuk lapor polisi kalau ada yang anarkis dan semua ditangkap," kata dia.
Editor : Eben E. Siadari
Pengadilan Swedia Hukum Politisi Sayap Kanan Karena Menghina...
MALMO-SWEDIA, SATUHARAPAN.COM-Pengadilan Swedia menjatuhkan hukuman pada hari Selasa (5/11) kepada s...