Militer Mesir Serang Kelompok Teroris di Sinai, 19 Orang Terbunuh

KAIRO, SATUHARAPAN.COM - Militer Mesir mengatakan telah membunuh 19 tersangka militan dalam operasi darat dan udara di wilayah Sinai Utara. Mereka terbunuh dalam serangan militer untuk memadamkan pemberontakan.

Dalam sebuah pernyataan video yang dramatis yang dirilis di media sosialnya, tentara mengatakan mereka menewaskan tiga gerilyawan yang disebutnya "sangat berbahaya" dan juga 16 orang lainnya dalam serangan udara tepat pada sasaran, "tempat persembunyian teroris" itu.

Pasukan menemukan sejumlah senapan otomatis, granat tangan dan granat berpeluncur roket yang dimiliki oleh militan, kata militer.

Pasukan keamanan telah memerangi pemberontakan kelompok islamis yang telah lama berjalan di Semenanjung Sinai, di wilayah timur laut Mesir, yang dipelopori oleh kelompok lokal yang berafiliasi dengan ISIS.

Pertempuran ini semakin intensif setelah penggulingan presiden islamis, Mohamed Morsi, dari Ikhwanul Muslimin, oleh militer. Dan pada bulan Februari 2018, pihak berwenang meluncurkan operasi nasional terhadap gerilyawan, yang difokuskan di Sinai utara.

Sekitar 970 orang yang diduga gerilyawan telah tewas di kawasan itu bersama dengan puluhan personel keamanan, menurut angka resmi. (AFP)

Editor : Sabar Subekti