Mimpi Martin Luther King, Mimpi PBB: Kesetaraan, Kebebasan, Perdamaian
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Ban Ki-moon menyampaikan pesan melalui video berkaitan dengan peringatan 50 tahun pidato Pendeta Dr Martin Luther King, Jr "I Have a Dream" di Washington, DC, pada 28 Agustus 1963. Pidato ini merupakan peristiwa yang memberi inspirasi secara global hingga hari ini tentang kesetaraan, kebebasan dan perdamaian.
Berikut ini yang disampaikan Ban Ki-moon pada Rabu (28/8):
Yang mulia, anggota keluarga King (Martin Luther King Jr), pada veteran perjuangan untuk hak-hak sipil, ibu dan bapak,
Hari ini merupakan hari bersejarah bagi Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa-bangsa. Kami menyampaikan penghargaan kepada Dr Martin Luther King, Jr, pahlawan Amerika dan seorang pemimpin bagi orang-orang di seluruh dunia. Nilai yang disampaikan Dr King adalah nilai-nilai PBB; kesetaraan, kebebasan, perdamaian.
Hari ini, kita berkumpul untuk melanjutkan perjalanannya untuk mencapai keadilan. Setengah abad yang lalu, seorang pejabat tinggi PBB mengambil bagian dalam Pawai di Washington. Namanya Ralph Bunche. Tuan Bunche pernah mengatakan pada Dr King: "Tepat berada di sisi Anda dan seluruh dunia tahu itu."
Sebagai seorang pemuda pada tahun 1960 di Korea yang jauh, saya aku tahu hal itu. Saya sangat terharu oleh Dr King dan semua orang yang berdiri untuk memperjuangkan hak asasi manusia dan martabat manusia. Segera setelah saya menjadi Sekretaris Jenderal, saya mengunjungi King Center di Atlanta. Dan dalam perjalanan saya, saya berkunjung lagi dan lagi, sebagaimana kata-kata Dr King masih menginspirasi orang di setiap sudut dunia kita.
Lima puluh tahun yang lalu, Dr Martin Luther King, Jr, berbagi mimpinya dengan dunia. Bersama-sama, marilah kita terus bekerja sampai mimpi itu terwujud di mana-mana, untuk semua orang. Terima kasih.
Editor : Sabar Subekti
Cara Aktifkan KJP Plus yang Telah Dicabut
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus merupakan salah satu program pemerintah P...